Identitas 8 Wanita yang Disekap di Apartemen Bogor Valley, Bidan hingga Petani Dijual ke Qatar
Korban semuanya perempuan berusia rata-rata 37-50 tahun. Mereka berasal dari Sumbawa, Lampung, Purwakarta dan Bekasi.
Penulis: Rahmat Hidayat | Editor: Ardhi Sanjaya
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, TANAH SAREAL - Identitas delapan orang calon Tenaga Kerja Wanita (TKW) atau pekerja migran ilegal yang akan dijual ke negara Qatar terkuak.
8 wanita tersebut ditampung di Apartemen Bogor Valley, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor.
Korban semuanya perempuan berusia rata-rata 37-50 tahun.
Mereka berasal dari Sumbawa, Lampung, Purwakarta dan Bekasi.
Untuk pekerjaan sebelumnya calon korban ini ada yang bekerja sebagai bidan hingga petani.
Rencananya jika berhasil dijual ke Qatar, mereka akan bekerja sebagai asisten rumah tangga (ART).
"Disana dikerjakan jadi ART. Untuk gaji korban itu mulai dari 4,8-5 juta rupiah," kata Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota AKP Aji Riznaldi Nugroho kepada TribunnewsBogor.com, Kamis (26/12/2024).
Baca juga: 2 Orang Jadi Tersangka TPPO di Kota Bogor, Pelaku Raup Untung 1.000 Dirham Perbulan
Dia melanjutkan, sebelum diberangkatkan, mereka ditampung di apartemen Bogor Valley ini.
"Lamanya penampungan paling cepat 2 hari paling lama 1 bulan," ucapnya.
Namun, belum berangkat, delapan orang ini berhasil diselamatkan oleh polisi.
Pasalnya, mereka disalurkan oleh bisnis ilegal.
"Terkait keberangkatan untuk tiket belum sempat pesan," tambahnya.
Meski begitu, penyalur korban di luar negeri sampai saat ini masih buron alias DPO.
Dua tersangka yang berperan menampung para korban di apartemen saat ini sudah berhasil ditetapkan sebagai tersangka.(*)
Komplotan Begal Beraksi di Klapanunggal Bogor, Satu Orang Disabet Pakai Senjata Tajam |
![]() |
---|
Prakiraan Cuaca Kota Bogor Minggu 21 September 2025: Hujan Ringan Pagi Hari, Cerah Menjelang Siang |
![]() |
---|
Pengunjung Kafe Kota Bogor Diduga Dikeroyok Petugas Keamanan, Alami Luka di Kepala |
![]() |
---|
Kota Bogor Jadi Percontohan Pertama Program SCM, Gelar Pasar Murah hingga Cek Kesehatan Gratis |
![]() |
---|
Tak Ada Petugas Berjaga, Angkot Kembali Ngetem Sembarangan di Alun-alun Kota Bogor |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.