Program Makan Bergizi Gratis di Kota Bogor Mulai Hari Ini, Siswa TK Bina Insani Sumringah: Suka Pak

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, TANAH SAREAL - Program makan bergizi gratis di Kota Bogor dimulai pada hari ini, Senin (6/1/2025).

Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau dapur makanan bergizi di sekolah Bina Insani Bogor pun langsung menyalurkan makanan.

Dapur ini melayani 10 sekolah dengan dua diantaranya masih dalam satu yayasan Bina Insani dan delapan sekolah lainnya berada di luar Bina Insani.

Untuk dapur Bina Insani melayani 2.983 makanan bergizi.

Pelaksanaan makanan bergizi di Kota Bogor atau tepatnya di Bina Insani ini pun langsung ditinjau oleh Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya.

Ia didampingi Juru Bicara Kantor Komunikasi Kepresidenan Philips Vermonte, Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor Hery Antasari, dan Dandim Kota Bogor.

Peninjauan dimulai dari bagian dapur. Di sini, semua pejabat yang hadir harus steril.

Mereka menggunakan tutup kepala sampai masker.

Sejumlah pekerja langsung menyiapkan makanan dan memasukan makanan ke dalam tempat nasi berbahan stainless steel.

Setelah selesai, makanan langsung dibawa dan disimpan ke dalam rak mobil.

Beberapa makanan langsung dibawa ke ruangan TK Bina Insani.

Para siswa TK pun langsung makan dengan didampingi langsung oleh Bima Arya.

Siswa TK ini pun terlihat sumringah saat makanan dibagikan.

“Suka Pak,” kata siswa TK sambil mengangguk.

Sementara itu, Bima Arya mengatakan, bahwa program ini merupakan hari bersejarah bagi Indonesia.

“Ini hari bersejarah untuk Indonesia program menjemput Indonesia Emas melalui perbaikan gizi peningkatan kesehatan anak-anak Indonesia resmi dimulai,” kata Bima Arya kepada wartawan.

Ia melanjutkan, di Dapur Bina Insani ini, sistem pelaksanaan program Makanan Bergizi Gratis sudah berjalan dengan baik meskipun ada beberapa catatan yang harus terus diperbaiki.

“Kemendagri akan pastikan bahwa kolaborasi itu berjalan dengan maksimal dengan mempelajari catatan yang ada,” ujarnya.

Ia berharap, melalui program makan bergizi ini, karakter siswa bisa terbentuk.

Selain itu, program ini juga diharapkan bisa meningkatkan perekonomian di daerah.

“Perekonomian di daerah akan bergulir disini. Karena tadi disampaikan oleh Satuan Pelayanan ini vendornya UMKM lokal semua. Jadi nanti insya allah perekonomian daerah akan bangkit akan ada hitung hitungan positif bagi pertumbuhan ekonomi kita,” ucapnya.

Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor Hery Antasari mengatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) akan mendukung program makan bergizi gratis ini.

Walaupun, sampai saat ini, Pemkot Bogor memang belum terlibat secara langsung terkait program ini.

“Saya pikir Pemkot Bogor siap mendukung apapun yang diarahkan oleh pemerintah pusat,” kata Hery.

Pemkot Bogor akan membantu untuk memantau pelaksanaan program makan bergizi ini.

“Paling kita memantau, memonitor, menganalisa, dan mengumpulkan data. Lalu berkoordinasi dengan pihak TNI melalui Kodim. Yang memang dimana Kodim ini sudah mendapat arahan langsung untuk melaksanakan,” ucapnya.(*)