Momen Ruangan Mapolres Bogor 'Diacak-acak' Anak Angkat, Sofa Hitam Diinjak, Kapolres Kasih Mainan

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Salah satu ruangan Mapolres Bogor 'diacak-acak' dua sosok yang sempat viral, Jumat (24/1/2025).

Dua sosok viral itu sangat leluasa mengelilingi ruangan tersebut tanpa ada rasa takut.

Bahkan kursi di salah satu ruangan Mapolres Bogor dijadikan arena bermain.

Ya, dua sosok yang berani 'mengacak-acak' ruangan Polres Bogor tak lain adalah Muhammad Daanish Al Ghazali dan Muhammad Daniel Arsyka.

Mereka adalah bayi yang tertukar di rumah sakit wilayah Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor pada tahun 2023 lalu.

Kasus tersebut pun telah dituntaskan jajaran anggota Polres Bogor. 

Bahkan Daanish dan Arsyka resmi diangkat menjadi anak Polres Bogor.

Seolah sudah memiliki ikatan batin kuat, keluarga bayi yang sempat tertukar itu pun tak ingin melupakan kebaikan anggota Polres Bogor.

Kedua orangtua bayi itu yakni Dian Prihatini dan Siti Mauliah mengajak anaknya mendatangi Polres Bogor untuk bersilaturahmi.

Menariknya, dua bocah tersebut kompak mengenakan baju dengan warna dan model yang sama.

Momen Daanish dan Arsyka bersilaturahmi itu terekam kamera dan dibagikan lewat akun media sosial Instagram @humaspolresbogor.

Dalam video yang dilihat TribunnewsBogor.com, orangtua Daanish dan Arsyka datang secara bersamaan ke Polres Bogor.

Dian Prihatini dan Siti Mauliah lalu bersalaman dengan Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro dan staf polisi lainnya.

Di sisi lain Daanish dan Arsyka nampak asyik bermain di dalam ruangan hingga berdiri di kursi sofa berwarna hitam.

Suasana hangat penuh kekeluargaan semakin terasa ketika semuanya sama-sama menyantap menu makan siang yang sudah disajikan.

Tak lama kemudian, AKBP Rio Wahyu Anggoro pun menggendong anak angkat Polres Bogor dengan penuh kasih sayang.

Tidak hanya itu, Kapolres rupanya telah menyiapkan hadiah mainan untuk dua bocah yang sempat viral.

AKBP Rio Wahyu Anggoro menegaskan, pihaknya terus berkomitmen untuk memberikan pendampingan hukum dan psikologis kepada kedua keluarga.

Dia juga berharap agar kasus ini dapat menjadi pembelajaran bersama serta menekankan pentingnya kehati-hatian dalam pelayanan kesehatan, khususnya di rumah sakit.

"Kami berharap kedua keluarga bisa terus menjaga hubungan baik. Kami juga siap membantu jika dibutuhkan pendampingan lebih lanjut," ujarnya dikutip Minggu (26/1/2025).

Sementara itu, kasus bayi tertukar di Bogor sempat menyita perhatian publik. 

Dua bayi yang tertukar itu pun kini sudah mulai diasuh oleh orang tua biologisnya masing-masing. 

Penyerahan bayi tertukar kepada orang tua kandung digelar di Polres Bogor pada hari ini, Jumat, 29 September 2023.

Pokok perkara bayi tertukar sudah diselesaikan secara tuntas oleh Polres Bogor setelah hasil tes DNA silang menyatakan bayi tersebut fix tertukar. 

Diganjar penghargaan

Di sisi lain, keberhasilan Polres Bogor menangani kasus bayi tertukar hingga tuntas membuahkan hasil manis.

Hoegeng Awards 2024 kategori 'Polisi Pelindung Perempuan dan Anak' diberikan kepada Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro. 

Anugerah ini diberikan atas kiprah AKBP Rio dalam menuntaskan kasus bayi tertukar yang sempat menghebohkan masyarakat.

Penganugerahan Hoegeng Awards 2024 ini digelar di The Tribrata Darmawangsa, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (12/7/2024).

Penghargaan untuk AKBP Rio dibacakan oleh Komisioner Komnas HAM Putu Elvina, yang juga Dewan Pakar Hoegeng Awards 2024.

AKBP Rio terpilih sebagai Polisi Pelindung Perempuan dan Anak dan menyisihkan dua nama lain yang masuk 3 besar Hoegeng Awards 2024 kategori ini, yaitu ⁠⁠⁠Bripka Alfin Nancy Tanauma, Banit Reskrim Polsek Biromaru; dan ⁠⁠Aiptu Fransisca Dhamayanti, Kanit Binpolmas Sat Binmas Polres Lamandau.