Sosok Pembunuh Wanita dalam Koper di Ngawi, Seorang Guru Silat, Sering Komunikasi dengan Polisi
Sosok Rohmad Tri Hartanto alias A (32), tersangka kasus pembunuhan wanita dalam koper di Ngawi akhirnya terungkap
Namun, pengakuan tersebut dibantah Polda Jatim.
“Diakui sementara tersangka suami siri, tapi setelah kami cek tidak ada hubungan suami istri, jadi kekasih,” pungkasnya.
Terancam Bui Seumur Hidup
Tersangka kini disangkakan dengan Pasal 340 KUHP subsider 338 KUHP, lebih subsider 351 ayat 3 KUHP, dan Pasal 365 ayat 3 KUHP.
Jika terbukti bersalah, Rohmad akan menghadapi hukuman penjara maksimal seumur hidup.
Tindak pidana yang dilakukan mencakup pembunuhan berencana, pembunuhan, serta pencurian dengan kekerasan yang mengakibatkan korban meninggal dunia.
Motif Sakit Hati dan Cemburu
Diketahui, sebelumnya geger jasad tanpa organ kepala dan kaki ditemukan dalam koper di selokan Desa Dadapan, Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi pada Kamis 23 Januari 2025.
Jasad atau mayat dalam koper itu segera teridentifikasi sebagai badan wanita bernama Uswatun Khasanah yang tercatat sebagai warga Kelurahan Bence, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar, yang bekerja di Kabupaten Tulungagung sebagai tenaga penjualan produk kosmetik.
Sekitar dua hari kemudian, pihak kepolisian berhasil menangkap pelaku pembunuhan disertai mutilasi itu, yakni Rohmad Tri Hartanto (33), warga Desa Gombal, Kecamatan Pakel, Kabupaten Tulungagung.
Menyusul tertangkapnya pelaku, polisi berhasil menemukan organ kepala dan kaki Uswatun yang masing-masing dibuang pelaku di dua lokasi berbeda.
Sakit hati dan cemburu menjadi motif di balik pembunuhan sadis tersebut.
"Hasil dari pemeriksaan terhadap tersangka diketahui motifnya adalah korban sakit hati dan cemburu," kata Dirreskrimum Polda Jatim Kombes M Farman kepada awak media pada Minggu (27/1/2025).
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tersangka Mutilasi Mayat dalam Koper di Ngawi Seorang Ketua Perguruan Silat"
Lengkap Sosok Pengintai, Penculik, dan Otak Pembunuhan Kacab Bank BUMN, F Kasih Perintah Jarak Jauh |
![]() |
---|
Nurut Disuruh Culik Kepala Cabang Bank BUMN, Hubungan Khusus Penculik dengan Bos Besar Terungkap |
![]() |
---|
Ternyata Otak Pembunuhan Kacab Bank BUMN Pernah Dipenjara, Dwi Hartono Lihai Tipu Orang Sejak Kuliah |
![]() |
---|
Terkuak Sosok Oknum Angkatan yang Terlibat Pembunuhan Kepala Cabang Bank BUMN, Tangan Kanan Bos? |
![]() |
---|
Kejanggalan Kematian Brigadir Esco Fasca Rely, Ayah : Bukan Luka, Ini Hilang Organ Tubuh |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.