Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Polemik Biskita Transpakuan

Biskita Transpakuan Ganti Nama Jadi Trans Metro Bogor, Segera Jalan di 2 Koridor

Kadishub Kota Bogor Marse Hendra Saputra, operasional Biskita Bogor akan menggunakan dana dari APBD 2025 sebesar Rp 10 miliar.

Penulis: Ardhi Sanjaya | Editor: Ardhi Sanjaya
TribunnewsBogor.com/Rahmat Hidayat
BISKITA BOGOR GANTI NAMA - Pemerintah Kota Bogor akan segera mengoperasikan Biskita Bogor. Operasional Biskita akan menggunakan dana APBD 2025 sebesar Rp 10 miliar. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Layanan transportasi umum Biskita Transpakuan Bogor bakal memiliki wajah baru.

Pemerintah Kota Bogor kemungkinan besar bakal mengelola sendiri operasional Biskita Bogor.

Kadishub Kota Bogor Marse Hendra Saputra, operasional Biskita Bogor akan menggunakan dana dari APBD 2025 sebesar Rp 10 miliar.

Menurutnya anggaran Rp10 miliar hanya bisa mengcover pelayanan Biskita selama 6 bulan. 

Namun demikian, diharapkan ke depan ada tambahan dari APBD Perubahan dan Opsen Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), untuk menanggulangi hingga Desember 2025.

"Proses lelang ditargetkan tetap di februari ini, sehingga maret sudah berjalan. Nanti, nama bis nya juga berubah, bukan lagi BisKita, tetapi berubah nama jadi Bis Trans Metro Pakuan," kata Marse.

Perubahan nama Biskita Bogor dikarenakan menggunakan anggaran APBD Kota Bogor dan dikelola langsung oleh Pemkot Bogor melalui Dishub

Nama Trans Metro Pakuan itupun memiliki arti, diantaranya, Trans adalah transportasi, Metro itu mengartikan bahwa Kota Bogor sudah menjadi kota metropolitan sedangkan Pakuan itu adalah sejarahnya Kota Bogor.

"Bis Trans Metro Pakuan itu sebuah nama bagi kebanggaan Kota Bogor. Jadi perubahan nama bis inipun sudah sesuai kajian dan diusulkan ke Pemkot Bogor. Kalau dulu BisKita, itu adalah program dan produk kementerian dan tidak hanya di Kota Bogor saja, tetapi di kota kota lainnya menggunakan nama BisKita, tetapi karena sumbernya APBD Kota Bogor, maka namanya bukan BisKita lagi,” kata Marse.

Ia menerangkan bahwa Bis Trans Metro Bogor akan beroperasi di koridor 1 dan 2.

"Saat ini sedang dilakukan proses tahapan untuk menggunakan dana Rp10 miliar untuk angkutan massal Bis di Kota Bogor. Jadi, bis yang akan dioperasionalkan dengan dana itu hanya 2 koridor, yakni koridor 1 dan 2," kata Marse. 

Koridor 1 meliputi jurusan Bubulak-Cidangiang sedangkan koridor 2 jurusan Bubulak-Ciawi. 

Dari dua koridor itu lanjut Marse hanya bisa dioperasionalkan antara 17 hingga 25 unit bis, sesuai dengan anggaran Rp10 miliar. 

Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp :

https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved