Info UMKM Bogor

Melihat Pernak Pernik Flowrie di Bogor, Aksesoris Handmade yang Jadi Incaran Anak Muda

Tidak sekadar aksesoris biasa, Flowrie menawarkan desain yang unik dan bisa di-custom sesuai selera pelanggan.

|
Editor: Tsaniyah Faidah
Sherly Puja Tania/Sekolah Vokasi IPB
UMKM Bogor - Ragam aksesoris handmade dari UMKM Flowrie, mulai dari gelang, kalung, hingga gantungan kunci yang unik dan eleg 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Di tengah maraknya tren fashion yang terus berkembang, aksesoris handmade semakin diminati oleh anak muda yang ingin tampil lebih personal.

Salah satu brand yang menarik perhatian di Bogor adalah Flowrie, sebuah usaha kreatif yang berfokus pada pembuatan aksesoris dari manik-manik.

Tidak sekadar aksesoris biasa, Flowrie menawarkan desain yang unik dan bisa di-custom sesuai selera pelanggan, menjadikannya pilihan utama bagi mereka yang ingin tampil beda.

Flowrie memulai perjalanannya pada tahun 2022 dengan produk-produk sederhana seperti gelang dan kalung dari beads.

Seiring waktu, koleksi produknya semakin berkembang, mencakup cincin hingga gantungan kunci yang kini menjadi salah satu best-seller. 

“Aku lihat banyak orang jualan aksesoris dari manik-manik, terus kepikiran, kayaknya aku juga bisa bikin,” ucap Annisa Larasati, pemilik Flowrie.

Dengan modal tabungan pribadi, ia mulai membeli bahan-bahan dan mencoba membuat beberapa desain.

Awalnya, hasil karyanya hanya dipakai sendiri.

Tapi ketika teman-temannya mulai tertarik, akhirnya sang pemilik pun memutuskan untuk menjual produknya.

Yang membuat Flowrie menarik adalah konsep handmade yang diusungnya, setiap produk dibuat dengan tangan, tanpa produksi massal.

Artinya, setiap item yang dihasilkan memiliki sentuhan khas dan tidak ada yang benar-benar sama.

UMKM BOGOR - Gantungan kunci custom dari UMKM Flowrie menjadi best seller. Produk ini bisa disesuaikan dengan lirik lagu artis favorit, menjadikannya aksesori unik dan penuh makna bagi penggemarnya.
UMKM BOGOR - Gantungan kunci custom dari UMKM Flowrie menjadi best seller. Produk ini bisa disesuaikan dengan lirik lagu artis favorit, menjadikannya aksesori unik dan penuh makna bagi penggemarnya. (Instagram/@Flowrie.e)

Namun, menjalankan bisnis handmade tentu memiliki tantangannya sendiri. 

Salah satu kendala terbesar yang dihadapi Flowrie adalah menjaga keseimbangan antara produksi dan kualitas.

Karena setiap aksesoris dibuat manual, butuh ketelitian dan kesabaran agar hasilnya sesuai dengan ekspektasi pelanggan.

Selain itu, mencari bahan baku yang berkualitas dan vendor yang tepat juga menjadi tantangan tersendiri.

Pernah suatu kali, Flowrie mengalami masalah dengan vendor pencetakan gantungan kunci karena hasilnya tidak sesuai dengan desain yang diinginkan.

Hal ini sempat menjadi kendala besar, namun akhirnya bisa diatasi dengan mencari vendor lain yang lebih bisa memahami kebutuhan produk handmade.

Saat ini, Flowrie masih beroperasi secara online melalui Shopee dan Instagram.

Meskipun belum membuka peluang reseller karena semua produksi masih dilakukan sendiri, bisnis ini terus berkembang dan semakin dikenal.

Ke depannya, Flowrie memiliki harapan besar untuk bisa memiliki toko fisik dan tim produksi sendiri agar bisa melayani lebih banyak pelanggan dengan lebih efisien.

Bagi yang ingin melihat koleksi lengkap Flowrie atau melakukan pemesanan, bisa langsung mengunjungi Instagram @flowrie.e atau marketplace Shopee.

(Sherly Puja Tania/Sekolah Vokasi IPB) 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved