Ramadan 2025

Mengupas Sejarah Berdirinya Masjid Raya Bogor, Dibangun Tahun 1965 Kini Jadi Ikon di Kota Bogor

Sejarah berdirinya Masjid Raya Bogor bermula pada tahun 1965 silam. Kini masih berdiri megah dan terus berkembang menjadi pusat kegiatan umat Islam.

|
Editor: Tsaniyah Faidah
Asri Yuningsih/Sekolah Vokasi IPB
SEJARAH ISLAM BOGOR - Masjid Raya Bogor merupakan salah satu ikonik yang ada di Kota Bogor, letaknya cukup strategis untuk menuju ke masjid tersebut hanya butuh 5 menit dari titik Tugu Kujang Kota Bogor. 

Salah satu ciri khasnya adalah memiliki tiga kubah.

"Untuk kubah utamanya berukuran lebih besar yang menjadi simbol keagungan Islam, serta menara masjidnya berada terpisah dari bangunan masjid utamanya," jelas Adi beberapa waktu lalu.

Bangunan Masjid Raya Bogor didominasi oleh warna putih dengan ornamen khas Islam yang menghiasi dinding dan langit-langitnya.

Bagian dalam masjid memiliki ruang shalat yang luas, mampu menampung sekitar 2000 jemaah sekaligus.

Mihrabnya dirancang dengan ukiran kaligrafi indah, memberikan nuansa spiritual yang kuat bagi para jemaah.

Selain itu, masjid ini juga memiliki area terbuka dengan view Gunung Salak dan taman yang asri, menambah kenyamanan bagi pengunjung. 

Dalam kegiatan sehari-harinya Masjid Raya Bogor sangat berperan penting bagi sarana ibadah, terutama shalat lima waktu.

Namun tidak sedikit pula orang-orang yang menggunakannya untuk beristirahat.

"Letaknya strategis tepat berada di jalan alternatif utama menuju Puncak, Cianjur dan Bandung. Jadi sering dijadikan tempat istirahat," ucap Adi. 

SEJARAH ISLAM BOGOR - Masjid Raya Bogor satu-satunya masjid di Bogor yang mempunyai perpustakaan, jemaah yang berkunjung bisa membaca buku-buku yang tersedia di rak buku.
SEJARAH ISLAM BOGOR - Masjid Raya Bogor satu-satunya masjid di Bogor yang mempunyai perpustakaan, jemaah yang berkunjung bisa membaca buku-buku yang tersedia di rak buku. (Asri Yuningsih/Sekolah Vokasi IPB)

Sejak didirikan, Masjid Raya Bogor tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah, tetapi juga menjadi pusat kegiatan keagamaan dan sosial.

Setiap harinya, masjid ini menjadi tempat berkumpulnya masyarakat untuk melaksanakan shalat berjamaah, pengajian, dan kajian Islam.

Masjid ini juga aktif dalam kegiatan sosial, seperti penyelenggaraan santunan bagi kaum dhuafa, pendidikan agama bagi anak-anak, serta berbagai kegiatan keislaman lainnya.

Saat bulan Ramadan, Masjid Raya Bogor menjadi pusat berbagai kegiatan ibadah, termasuk buka puasa bersama dan shalat tarawih berjamaah.

Masjid Raya Bogor juga sering melaksanakan kajian rutin pada saat bulan Ramadan.

Hari Senin dan Selasa kajian dilaksanakan oleh ibu-ibu, kemudian hari Rabu kajian tasawuf bersama Buya Yahya dari Cirebon.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved