Breaking News

Najwa Shihab Ungkap Hal yang Dibahas dengan Prabowo: RUU TNI, Teror Kepala Babi ke Redaksi Tempo

Presiden RI Prabowo Subianto, kata Najwa Shiha, mengakui bahwa komunikasi pemerintah masih jauh dari kata ideal.

Editor: Tiara A. Rizki
Instagram/najwashihab
NAJWA SHIHAB BERTEMU PRABOWO - Founder Narasi, Najwa Shihab. Bertemu dengan Presiden RI Prabowo Subianto, founder Narasi Najwa Shihab mengungkap apa saja yang ditanyakan oleh para pemimpin redaksi (pemred). 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Bertemu dengan Presiden RI Prabowo Subianto, founder Narasi Najwa Shihab mengungkap apa saja yang ditanyakan oleh para pemimpin redaksi (pemred).

Diketahui, Presiden RI Prabowo Subianto mengadakan pertemuan dengan tujuh jurnalis dan pemimpin redaksi (pemred) di kediamannya di Hambalang, Jawa Barat, Minggu (6/4/2025). 

Ketujuh jurnalis tersebut adalah Pemred Harian Kompas Sutta Dharmasaputra, Pemred Detikcom Alfito Deannova Gintings, Pemred SCTV-Indosiar Retno Pinasti, Pemred TV One Lalu Mara Satriawangsa, Pemred IDN Times Uni Lubis, Founder Narasi Najwa Shihab, dan news anchor dari TVRI Valerina Daniel.

Kini, Najwa Shihab mengungkap isi dari pertemuan tersebut.

Menurut wanita yang akrab disapa Nana ini,, ada banyak sekali pertanyaan yang ditanyakan para jurnalis senior itu kepada Prabowo.

Malahan, kata dia, mereka bebas bertanya apa pun tanpa perlu menyerahkan daftar pertanyaan terlebih dahulu.

"Jadi betul-betul ini pertanyaannya, bahkan sesama jurnalis kita tidak tahu akan saling nanya apa. Jadi semua pertanyaan spontan, kita yang siapkan sendiri, tak perlu kirim list pertanyaan. Dan akhirnya yang ditanyakan beragam banget," ujar Najwa saat dihubungi Kompas.com, Minggu.

Baca juga: Terancam Dicopot, Bupati Lucky Hakim Minta Maaf Liburan Tanpa Izin, KDM: Gimana Ya, Ada Aturannya

Baca juga: Disindir Dedi Mulyadi Gegara Liburan ke Jepang tanpa Izin, Bupati Indramayu Lucky Hakim Klarifikasi

Baca juga: Pertemuan Prabowo dengan 7 Pemred Media Nasional: Siapa Saja yang Hadir, List Pertanyaan Spontan

Dalam foto: Pertemuan antara Presiden RI Prabowo Subianto dengan tujuh pemimpn redaksi (pemred) media Indonesia di Hambalang, Jawa Barat, Minggu (6/4/2025).
Dalam foto: Pertemuan antara Presiden RI Prabowo Subianto dengan tujuh jurnalis dan pemimpin redaksi (pemred) media Indonesia di Hambalang, Jawa Barat, Minggu (6/4/2025). (Instagram/prabowo)

Baca juga: RUU TNI Disahkan Jadi UU, Kekecewaan Banjiri Lini Masa: Innalillahi, Telah Meninggal Reformasi 1998

Baca juga: NASIB Seskab Letkol Teddy Usai RUU TNI Disahkan, Mahfud MD : Tidak Boleh Lagi Menjadi Pejabat Negara

Baca juga: Kasus Paket Kepala Babi ke Jurnalis Tempo: Hasan Nasbi Kelakar Dimasak, Tempo Unggah Karakter Babi

Baca juga: GERAM Lihat Respon Hasan Nasbi Soal Teror Kepala Babi, Bu Susi Titip Pesan untuk Presiden Prabowo

Najwa menjelaskan, Prabowo ditanya mengenai Revisi UU (RUU) TNI yang sempat ramai di publik dan memicu demo di sana-sini. 

Selain itu, Prabowo juga ditanya terkait aparat yang represif dalam menangani demo.

"Dari mulai isu yang ramai kemarin UU TNI, demonstrasi, bagaimana perlakuan aparat yang represif terhadap para demonstran terhadap.... Termasuk paramedis pada saat kemarin demo yang berlangsung di puluhan kota," jelasnya.

Lalu, kata Najwa, mereka juga bertanya terkait RUU Polri yang saat ini sedang ramai diantisipasi publik.

Sebab, muncul kekhawatiran bahwa kewenangan polisi malah bisa bertambah melalui RUU Polri ini.

"Padahal, yang dibutuhkan kan justru pengawasan terhadap aparat," ucap Najwa. Selanjutnya, pemred bertanya mengenai komunikasi pemerintah yang disorot karena amburadul.

Prabowo, kata Najwa, mengakui bahwa komunikasi pemerintah masih jauh dari kata ideal.

"Ditanya juga bagaimana Pak Prabowo lihat teror yang terjadi pada media, terutama spesifiknya pada teman-teman Tempo yang dikirimi kepala babi," katanya.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved