Viral di Media Sosial
NASIB Remaja Jatuh dari Wahana Pendulum 15 Meter, Korban Ungkap Momen Mencekam Sebelum Insiden
Viral pengunjung Jatim Park jatuh dari wahana pendulum setinggi 15 meter hingga patah kaki dan tangan. Pihak kepolisian dan Jatim Park bersuara.
Penulis: khairunnisa | Editor: khairunnisa
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Nasib remaja yang viral karena terjatuh dari wahana permainan pendulum 360 derajat di Jatim Park 1, Kota Batu, Malang, Jawa Timur terkuak.
Remaja bernama Rafandiaz Putra mengurai cerita soal detik-detik mencekam saat dirinya terjatuh dari ketinggian 15 meter pada Selasa (8/4/2025).
Ternyata Rafandiaz sempat merasakan hal mengejutkan sesaat sebelum tubuhnya terpontang-panting tergantung di wahana pendulum.
Untuk diketahui, viral di media sosial video detik-detik pengunjung Jatim Park 1 terjatuh dari wahana pendulum di sore hari.
Sebelum terjatuh, Rafandiaz sempat bergelantungan di wahana tersebut selama beberapa detik.
Nahas, akibat kecelakaan tersebut, Rafandiaz mengalami patah tulang kaki dan jari tangan.
Dalam kondisi kaki diperban, Rafandiaz pun menceritakan momen mencekamnya sebelum terjatuh.
Mulanya Rafandiaz merasa sabuk keselamatan alias seatbelt yang dipakainya sudah kencang.
Ia pun menikmati wahana pendulum tersebut di menit awal permainan.
"Awalnya emang kerasanya aman banget sampai (sabuk) nekan perut saya. Wahananya mulai, sempat 360 kan di tengah permainan," kata Rafandiaz dilansir TribunnewsBogor.com dari Youtube channel Kompas TV, Jumat (18/4/2025).

Namun setelah wahana tersebut berputar 360 derajat, Rafandiaz mulai cemas karena sabuknya mendadak terlepas.
Hal itu terjadi saat posisi kepala Rafandiaz berada di bawah akibat wahana berputar.
"Dapat tiga putaran, mau putaran keempat atau kelima, waktu di atas, itu tingginya 15 meter dan kepalanya dijungkir ke bawah, itu seatbelt kebuka sendiri," imbuh Rafandiaz.
Panik, remaja asal Malang itu pun spontan memegangi kursinya.
Di momen itu diakui Rafandiaz, penglihatannya mulai kabur karena ketakutan.
Terlebih Rafandiaz sempat terpontang-panting sambil bergelantungan di wahana.
Sampai akhirnya tubuhnya mengenai besi lalu terjatuh ke tanah.
"Reflek saya pegangan. Pegangan itu sampai, waktu pegangan ini penglihatan saya udah enggak jelas soalnya ngadepnya kursi belakang dan itu kepontang-panting. Pokoknya saya pegangan sampai bawah, mungkin itu kepentok besinya yang bawah, akhirnya saya jatuh," pungkas Rafandiaz.
Selamat dari maut, Rafandiaz kini menjalani perawatan di rumah.
Baca juga: Naas Pelajar Terjatuh dari Wahana 360° Pendulum Jatim Park 1: Patah Tulang, Sempat Terombang-ambing
Pihak Jatim Park 1 bersuara
Terkait insiden mengerikan itu, Manajer Marketing Jatim Park Group Titiek S Ariyanto angkat bicara.
Pihak Jatim Park 1 mengaku langsung mengevakuasi korban sesaat setelah kejadian.
"Memang kejadian itu terjadi di Jatim Park 1 tepatnya di wahana pendulum 360, kejadian tersebut terjadi tanggal 8 April sekitar jam. Kami segera melakukan tindakan evakuasi, mengamankan korban, dan membawa korban langsung ke rumah sakit terdekat," akui Titiek.
Tak cuma itu, seluruh pengobatan korban juga ditanggung penuh pihak Jatim Park 1.
"Manajemen Jawa Timur Park Group terus memberikan perhatian penuh dan bertanggung jawab atas pemulihan serta kondisi korban sampai tuntas, sehat, dan pulih hingga dapat beraktivitas seperti sedia kala," kata Titiek.
Pasca-kejadian, pihak Jatim Park 1 segera memberikan permintaan dari korban yakni agar Rafandiaz dioperasi.
Adapun perihal nasib wahana yang nyaris merenggut nyawa pengunjung, pihak Jatim Park 1 pun sigap.
Wahana pendulum tersebut dihentikan sementara alias tidak bisa digunakan.
Hal itu dilakukan karena wahana pendulum akan dicek terlebih dahulu standar operasionalnya.
Pihak kepolisian selidiki insiden
Insiden yang mencelakai Rafandiaz itu belakangan diselidiki oleh pihak kepolisian.
Kasat Reskrim Polres Batu AKP Rudi Kuswoyo menyebut penyidik segera melakukan olah TKP setelah kejadian.
"Kita melaksanakan olah TKP sebetulnya untuk, alat pengamannya sebenarnya bisa digunakan, dicek operator pada saat itu ketat. Namun seiring berjalannya waktu wahana ini berputar, mungkin terjadi kekendoran, ini yang kita cari apa penyebabnya," kata AKP Rudi Kuswoyo.
Selain itu, polisi juga memeriksa sejumlah orang yakni korban dan pihak dari Jatim Park 1.
Ada beberapa saksi yang diperiksa yaitu korban, orang tua korban, kapten operator, operator wahana, tim medis dan manajemen.
"Kami melakukan penyelidikan mendalam dengan memeriksa saksi-saksi lain untuk mencari apakah ada unsur kelalaian dalam kejadian tersebut," pungkas AKP Rudi Kuswoyo.
Baca berita lain TribunnewsBogor.com di Google News
Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t
Ucapan Soimah Maki-maki Calon Mantu Heboh di Medsos, Disebut Didikan VOC hingga Disuruh ke Psikolog |
![]() |
---|
Masih Ingat Pria Viral Nikahi Gadis Ternyata Janda 3 Kali? Akhirnya Rodi Temukan Jodoh Sesungguhnya |
![]() |
---|
Terkuak Alasan Anggota Polisi Mendadak Hilang Saat Akad Nikah, Padahal H-1 Semangat Antar Undangan |
![]() |
---|
Pengakuan Pengantin Wanita Ternyata Pria Berkumis di Pinrang, Kenalan di TikTok hingga Didesak Nikah |
![]() |
---|
Duh! Pernikahan Batal Karena Pengantin Wanita Ternyata Pria Berkumis, Pelaku Minta Mahar Fantastis |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.