Update Kasus Oknum Polisi di Buton Utara Diduga Merudapaksa Ibu Mertua, Aipda AD Mengaku Dirayu Dulu

Update kasus dugaan pemerkosaan yang dilakukan oknum polisi Aipda AD terhadap ibu mertuanya sendiri, terduga pelaku melontarkan bantahan.

Editor: Tiara A. Rizki
UPI.com
POLISI RUDAPAKSA MERTUA - Ilustrasi korban kekerasan seksual atau pelecehan seksual. Update kasus dugaan pemerkosaan yang dilakukan oknum polisi Aipda AD terhadap ibu mertuanya sendiri, terduga pelaku melontarkan bantahan. 

"Malahan dalam chatting-an oknum perempuan inisial AS yang memancing dengan kalimat rindu atau kangen pada klien kami," bebernya.

Sehingga Mawan meminta kepada masyarakat Buton Utara untuk tidak berspekulasi jauh dan menuding Aipda AD telah memperkosa AS. 

Ia juga meminta agar tidak menelan mentah-mentah informasi yang menyudutkan kliennya.

"Kami meminta kepada masyarakat untuk tidak salah penafsiran dengan pemberitaan sepihak yang beredar, bahwa klien kami melakukan pemerkosaan terhadap mertuanya sendiri, ini adalah berita bohong," ungkapnya.

Putusan Sesuai Sidang Etik

Kapolres Buton Utara AKBP Totok Budi S menegaskan pemecatan terhadap Aipda AD sudah sesuai dengan Majelis Komisi Kode Etik Polri (KKEP).

Aipda AD telah merusak institusi Polri.

"Di Polres (Buton Utara) kita sudah selesai dengan PTDH. Alasannya melanggar kode etik dan merusak nama institusi Polri. Iya seputar itu (materi etik dugaan pemerkosaan)," bebernya.

Totok mengatakan saat ini kasus tersebut tengah bergulir di Polda Sultra sebagai perlawanan Aipda AD. Ia menyerahkan sepenuhnya ke Polda Sultra.

"Sekarang kita serahkan di Polda Sultra sebagai upaya banding Aipda AD," pungkasnya.

Aipda AD Dilaporkan Telah Rudapaksa Ibu Mertua Sendiri, Ayah Mertua Pilu

Sebelumnya, Aipda AD diduga melakukan rudapaksa terhadap ibu mertuanya di Kabupaten Buton Utara, Sulawesi Tenggara pada Kamis, 16 Januari 2025.

Peristiwa tak senonoh ini terjadi di rumah mertua Aipda AD sendiri.

Kejadian bermula ketika AS, ibu mertua Aipda AD, sedang sibuk memasak di dapur.

Menurut pengakuan S, suami korban yang juga ayah mertua Aipda AD, pelaku awalnya memanggil AS ke kamar dengan alasan ingin berbicara.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved