Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Tol Bogor-Serpong Bakal Melintasi Mekarsari Rumpin, Dedi Mulyadi Tetapkan Lokasinya

Puluhan Rumah warga hingga jalan di wilayah Desa Mekarsari Kecamatan Rumpin Kabupaten Bogor, bakal terdampak proyek pembangunan Tol Bogor-Serpong.

Editor: Yudistira Wanne
TribunnewsBogor.com/Damanhuri
JALAN DI RUMPIN - Kondisi jalan di Kecamatan Rumpin yang selalu rusak akibat setiap hari dilintasi truk bertonase besar. 

TRIBUNNNEWSBOGOR.COM - Puluhan Rumah warga hingga jalan di wilayah Desa Mekarsari Kecamatan Rumpin Kabupaten Bogor, bakal terdampak proyek pembangunan Tol Bogor-Serpong.

Kepala Desa Mekarsari Rumpin, Hendrik menjelaskan nantinya wilayah yang dipimpinnya akan terdampak proyek pembangunan jalan tol sepanjang 10 kilo meter.

Dia pun mendukung rencana pembangunan proyek Tol BOSER di wilayah Desanya karena dinilai akan berimbas kemajuan secara ekonomi. 

Menurutnya, sekitar 10 rumah hingga fasilitas umum seperti jalan lingkungan dan jalan desa yang terkena dampak proyek pembangunan tol Boser. 

"Dari rumah warga hingga jalan, yang terkena dampak garis garis tol Boser, jalan yang nantinya terputus itu agar bisa di fasilitasi kembali, agar akses yang digunakan masyarat bisa kembali digunakan," tutur Hedrik. 

"Kemudian rumah masyarakat yang terdampak pebangunan Tol Boser, harus benar benar di fasilitasi dengan baik dan jangan sampai mereka yang terkena dampak kehilangan rumahnya," ujarnya. 

Terpisah Staf Deartemen Pembangunan Bisnis
PT Adikarya Hanan Fitroni menyampaikan, pihaknya akan menjalankan sesuai undang-undang dan aturan yang berlaku terkait pembangunan Tol Boser. 

"Tahap saat ini sedang diproses untuk AMDALnya. Rencananya untuk tanah atau rumah yang terdampak trase akan dilakukan pembebasan lahan sesuai peraturan perundangan,"imbuhnya. 

Lebih Lanjut Hanan mengatakan, proyek pembangunan Tol Biser di wilayah Kabupaten Bogor, seluas 260 hektar dengan total panjang 
trase 32 Kilo Meter. 

"Rencana penetapan lokasi oleh Gubernur terbit 2025. Rencana progres fisik pembebasan lahannya mulai 2026," pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved