Rumah dari Dedi Mulyadi untuk Bocah Disabilitas yang Dibully Geng, Ancam Pelaku Masuk Barak

Mendengar ceritanya, Dedi Mulyadi merasa kagum. Sebab Ikbal masih terlihat ceria meski hidup dalam keadaan susah.

Penulis: tsaniyah faidah | Editor: Tsaniyah Faidah
Instagram/@dedimulyadi71
RUMAH UNTUK DISABILITAS - Mendengar ceritanya, Dedi Mulyadi merasa kagum. Sebab Ikbal masih terlihat ceria meski hidup dalam keadaan susah. Ia pun memberikannya skateboard baru dan sebuah rumah. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi kembali dibuat geram dengan perilaku anak-anak yang bully anak disabilitas.

Bahkan Dedi Mulyadi menyebut mereka preman dan mengancam memberikan ganjaran pendidikan di barak jika masih nekat melakukan bully.

Sementara bocah disabilitas yang dibully sebaliknya, malah diberi fasilitas untuk mengejar cita-cita hingga hadiah sebuah rumah.

Sebelumnya viral di TikTok perjuangan tiga pelajar SD penyandang disabilitas kurang mampu asal Kota Depok saat pergi menuju sekolah.

Mereka yang bernama Atasa, Ikbal, dan Rafli berangkat ke sekolah menggunakan  skateboard bekas di tengah keterbatasan fisik.

Dedi Mulyadi pun mengundang mereka untuk datang ke kediaman pribadinya di Lembur Pakuan, Kabupaten Subang.

Dalam obrolannya, Ikbal salah satu dari pelajar tersebut mengaku, setiap pergi ke sekolah menggunakan skateboard yang sudah rusak.

Sebagai penyandang disabilitas, ia dan teman-temannya menggunakan skateboard untuk mempermudah mobilitas ke sekolah.

"Jalan kaki pakai skateboard," ujar anak yang sekolah di SDN Mekarjaya 11 Kota Depok itu.

Ikbal hanya tinggal bersama kakak dan satu ibunya yang juga keterbatasan fisik.

Ayahnya sudah meninggal dunia, sedangkan sang ibu kakinya sudah diamputasi karena penyakit diabetes yang dialaminya.

Di tengah keterbatasan, ibu anak kelas 1 SD itu berjualan kue untuk menghidupi kebutuhan sehari-hari.

Mendengar ceritanya, Dedi Mulyadi merasa kagum. Sebab Ikbal masih terlihat ceria meski hidup dalam keadaan susah.

"Kamu hebat, hidup dalam keadaan susah tapi kamunya ceria banget," puji Dedi Mulyadi dilansir dari YouTube Kang Dedi Mulyadi Channel.

Baca juga: Profesi Pria yang Laporkan Dedi Mulyadi ke Bareskrim, Sebulan Ngotot Kritik Program Barak Militer

Sudah hidup dalam keterbatas, Ikbal juga harus menanggung beban lain di sekolah.

Kepada Dedi Mulyadi, Ikbal mengaku kerap mendapat perlakuan kasar dari rekan sebayanya yang memiliki geng.

Ikbal menceritakan dirinya pernah ditendang dan dipalak oleh orang-orang dari geng tersebut.

Menanggapi hal itu, Dedi Mulyadi menganggap orang yang telah membully adalah preman.

Ia bahkan mengancam akan membawa ke barak jika masih melakukan perilaku kasar.

"Wah ada preman di Depok. Sekarang masih galak? kita bawa ke barak aja," katanya.

"Pokoknya kalau ada yang galak-galak sama kamu. Nih anaknya Bapak Aing," kata Dedi Mulyadi lagi.

Hadiah dari Dedi Mulyadi

Pria yang akrab disapa KDM itu melihat skateboard yang digunakan sudah lusuh.

Ia pun berjanji akan memberikan Ikbal dan kedua temannya skateboard yang lebih baik.

"Skateboard-nya nanti diberi yang bagus, oke," kata KDM.

Baca juga: Tradisi Unik Dedi Mulyadi Sebelum Potong Hewan Kurban Idul Adha 2025 Disorot, Netizen Dibuat Kagum

Tak hanya untuk Ikbal dan teman-temannya. Dedi Mulyadi juga memberikan hadiah untuk ibu Ikbal.

Ibu Ikbal yang kini tinggal di kontrakan, mendapat sebuah rumah dari Dedi Mulyadi lewat program rumah rakyat miskin di Kota Depok

"Nanti kan saya punya program rumah rakyat miskin di Kota Depok. Nanti ibu saya kasih rumah," katanya.

Di rumah itu, nantinya ibu Ikbal bisa sekaligus membuka usaha dengan berjualan atau membuka warung.

"Nanti kita cari perumahan di situ, tinggal di rumah itu, sambil jualan," ucap KDM.

Mendapat hadiah rumah dari Dedi Mulyadi, ibu Ikbal langsung bersyukur dan menangis terharu.

Rupanya memiliki rumah ini adalah impiannya sejak lama karena khawatir akan nasib sang anak jika dirinya sudah tua.

"Alhamdulillah Ya Allah. Itu doa saya setiap malam Pak, karena saya sudah tua, penyakitan," ucapnya.

Ia mengaku akan membuka warung di rumah baru nanti sebagai usahanya.

"Itu cita-cita saya, buka warung," kata ibu Ikbal.

Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp :

https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved