Periode Mei-Juni 4 Nyawa Melayang di Jalan Rumpin Bogor, Minimnya PJU Jadi Biang Keladi
Kapolsek Rumpin, AKP Suyoko membeberkan sejumlah faktor penyebab kecelakaan maut yang menewaskan tiga anak di bawah umur.
Penulis: Yudistira Wanne | Editor: Ardhi Sanjaya
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Yudistira Wanne
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, RUMPIN - Penyebab kecelakaan maut di jalan Prada Samlawi, Desa Rumpin, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor, terungkap.
Kapolsek Rumpin, AKP Suyoko membeberkan sejumlah faktor penyebab kecelakaan maut yang menewaskan tiga anak di bawah umur.
"Ada beberapa faktor, pertama memang truk yang menepi karena diperbaiki tidak diberi tanda peringatan sehingga pengendara motor menabrak truk, kemudian lampu penerangan jalan juga tidak maksimal. Kemudian juga jika dilihat memang motor yang dikendarai itu melaju dengan kecepatan tinggi" ujarnya saat ditemui Mapolsek Rumpin, Selasa (17/6/2025).
Lebih lanjut, Suyoko menjelaskan bahwa korban meninggal dunia itu disebabkan karena luka dalam.
"Ada luka dalam sehingga korban meninggal dunia," tegasnya.
Ditanya soal jumlah kecelakaan maut di Rumpin, Suyoto membeberkan bahwa memang ada insiden di periode Mei-Juni.
"Kalau bulan ini satu kejadian dan 3 orang meninggal dunia, untuk bulan Mei satu peristiwa yang menyebabkan seorang meninggal dunia," jelasnya.
Sebelumnya diberitakan, kecelakaan lalu lintas tragis terjadi di wilayah Kecamatan Rumpin.
Akibat laka lantas pada 14 Juni 2025 lalu, 3 orang meninggal dunia.
Berdasarkan keterangan yang dikumpulkan, ketiga orang korban merupakan warga Kampung Lio RW 7 Desa Rumpin.
Korban adalah pengendara dan penumpang sepeda motor.
"Sepeda motor ditumpangi tiga orang dan menabrak bagian belakang truk colt diesel muatan hasil tambang yang alami mogok," tutur HC warga yang berada di lokasi kejadian
Kepala Desa Rumpin, Robi Setiawan membenarkan jika ada tiga orang warganya yang jadi korban dalam kejadian laka lantas tersebut.
"Iya saya sudah di lokasi kejadian. Ada tiga korban meninggal dunia. Ketiga korban adalah warga Kampung Lio RW 07 Desa Rumpin," ungkapnya.
Kades Rumpin menambahkan, satu korban meninggal dunia di TKP, dan satu korban meninggal dunia di Puskesmas.
Lalu satu korban lainnya alami luka berat menghembuskan nafas terakhir di RSUD Kota Bogor.
"Sepeda motor nabrak truk yang bermuatan dan sedang mogok. Kemungkinan karena lokasi gelap sebab minim PJU serta faktor lainnya," 'terang Kades Rumpin.
Komplotan Begal Beraksi di Klapanunggal Bogor, Satu Orang Disabet Pakai Senjata Tajam |
![]() |
---|
Imigrasi Bogor Gelar Sosialisasi Tindak Pidana Perdagangan Orang, Waspada Iming-iming Kerja Ilegal |
![]() |
---|
Jalur Tambang Parungpanjang Kembali Bergejolak, Pemkab Bogor dan Tangerang Duduk Bareng Cari Solusi |
![]() |
---|
Tak Jadi Laporkan Warga yang Ontrog Anggotanya di Parungpanjang, Kadishub Kabupaten Bogor Minta Maaf |
![]() |
---|
Pergi Belajar Harus Gantian Seragam, Kakak Adik di Parung Bogor Juga Nunggak Biaya Sekolah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.