Breaking News

Operasi Lodayan 2025

Razia di Cibinong Bogor Bikin Pelanggar Ketar-ketir, Pengendara Nekat Putar Balik dan Lawan Arus

Satlantas Polres Bogor menggelar Operasi Patuh Lodaya 2025 di Simpang PDAM, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Selasa (15/7/2025)

|
Penulis: Muamarrudin Irfani | Editor: Naufal Fauzy
TribunnewsBogor.com/Muamarrudin Irfani
RAZIA POLISI - Kendaraan roda dua memutar balik di Jembatan Bambu Kining menghindari pemeriksaan polisi dalam Operasi Patuh Lodaya 2025 di Simpang PDAM, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Selasa (15/7/2025). 

Laporan Wartawan TribunnwsBogor.com, Muamarrudin Irfani

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBINONG - Satlantas Polres Bogor menggelar Operasi Patuh Lodaya 2025 di Simpang PDAM, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Selasa (15/7/2025).

Operasi yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran pengendara dalam berlalu lintas ini justru membuat sejumlah pengendara ketakutan.

Pasalnya, pengendara yang ketakutan itu memilih untuk memutar balik dibandingkan melewati pemeriksaan polisi.

Dari pantauan TribunnewsBogor.com, pengendara yang memutar balik itu rata-rata menyadari akan pelanggaran yang dilakukannya.

Seperti halnya saat operasi tersebut digelar, pelanggar yang memutar balik kemudian melawan arus rata-rata pengendara yang berboncengan tidak mengenakan helm hingga menggunakan knalpot brong.

Para pelanggar tersebut memilih untuk menghindari razia dan mencari jalan lain.

Bahkan ada juga pelanggar lalu lintas yang menambah laju kendaraannya saat akan diberhentikan oleh petugas.

KBO Satlantas Polres Bogor, Iptu Ardian Novianto tak menampik jika kejadian tersebut sering terjadi saat operasi digelar.

"Jadi memang dinamika pada saat kami melaksanakan penindakan pada saat Operasi Patuh Lodaya memang banyak pengemudi yang putar balik terus kemudian ngegas atau mempercepat lajunya itu memang banyak," ujarnya, Selasa (16/5/7/2025).

Akan hal tersebut, ia pun mengimbau kepada pengendara untuk tidak melakukan hal tersebut.

Sebab, kata dia, hal tersebut dapat membahayakan diri sendiri, orang lain, maupun petugas.

"Saya harapkan jangan dilakukan dikarenakan itu kan membahayakan. Dikarenakan melawan arus itu adalah salah satu juga prioritas sasaran daripada operasi patuh," ucapnya.

Pun begitu, pihaknya tetap melakukan penindakan terhadap pengendara yang kedapatan berupaya untuk menghindari pemeriksaan petugas dengan memberikan sanksi tilang.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved