Respon Dedi Mulyadi Atas Insiden 3 Warga Tewas di Pesta Rakyat Anaknya, KDM Siap Tanggung Jawab

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi langsung merespon insiden tewasnya tiga warga di acara pesta rakyat pernikahan putra sulungnya, Maula Akbar dengan Wakil Bupati Garut Putri Karlina.

Dedi Mulyadi mengaku siap bertanggung jawab atas tragedi yang menewaskan tiga orang tersebut.

Ada tiga bentuk tanggung jawab yang akan dilakukan Dedi Mulyadi.

Diwartakan sebelumnya, pesta rakyat makan gratis di nikahan Maula Akbar dan Putri Karlina disambut antusias oleh warga Kabupaten Garut, Jumat (18/7/2025).

Sejak Jumat siang, warga telah berdesak-desakan mengantre di pintu gerbang pendopo Alun-alun Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Sedianya putra sulung Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Maula Akbar dan Putri Karlina menggelar acara makan gratis hingga hiburan malam untuk warga Garut guna merayakan pernikahannnya.

Baca juga: Identitas 3 Orang Tewas Berdesakan di Acara Pesta Rakyat Anak KDM di Garut, Ada Anggota Polisi

Namun acara tersebut berlangsung ricuh lantaran warga berebut masuk ke pendopo lalu saling berdesakan di depan pintu gerbang.

Akibat tragedi tersebut, tiga orang dilaporkan meninggal dunia.

Mereka adalah Vania Aprilia seorang bocah usia 8 tahun, Dewi Jubaedah seorang wanita asal Jakarta Utara berusia 61 tahun, dan seorang anggota kepolisian bernama Bripka Cecep Saeful Bahri usia 39 tahun.

Ketiga korban kabarnya telah dibawa ke rumah sakit Guntur Talun dan RSUD dr Slamet Garut.

Respon Dedi Mulyadi

Insiden tragis yang memakan korban itu sontak ditanggapi Dedi Mulyadi.

Dalam akun Instagram-nya, Dedi Mulyadi mengaku langsung menuju ke Garut untuk menemuk keluarga para korban.

Dengan wajah serius, Gubernur yang karib disapa KDM itu mengurai permintaan maaf kepada khalayak.

KDM mengaku siap bertanggung jawab atas insiden tersebut.

"Mohon maaf sebesar-besarnya atas peristiwa tersebut dan kami atas nama Maula dan Putri menyatakan bertanggung jawab terhadap peristiwa tersebut. Mohon maaf yang sebesar-besarnya," ungkap Dedi Mulyadi.

Baca juga: Acara Pernikahan Anak Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Memakan Korban Jiwa, 3 Orang Meninggal Dunia

Lebih lanjut, Dedi juga mengurai ucapan duka cita untuk para keluarga korban.

KDM melayangkan doa agar para korban bisa diterima di sisi Tuhan YME.

"Saya menyampaikan ucapan duka yang mendalam kepada keluarga yang ditinggalkan, semoga diterima iman islamnya, diampuni segala dosanya dan ditempatkan di sisi Allah SWT," pungkas Dedi Mulyadi.

Guna mempertanggungjawabkan pesta rakyat yang digelar sang putra dan menantu, Dedi mengurai janji.

Bahwa ia siap membiayai kehidupan keluarga dari para korban tewas.

Bahkan KDM berjanji akan menyekolahkan semua anak-anak korban hingga perguruan tinggi.

"Untuk keluarga yang ditinggalkan semoga diberikan ketabahan. Dan terhadap nasib dari keluarga yang ditinggalkan, baik itu suami, anak, maupun istri maupun anak-anak, saya bertanggung jawab terhadap kehidupan keluarganya, pendidikan anak-anaknya sampai perguruan tinggi," ungkap Dedi Mulyadi.

Selain itu, KDM juga bakal memberikan uang santunan kepada para korban.

Nominal santunan tersebut adalah ratusan juta.

"Tanpa mengurangi rasa hormat, kami menyampaikan uang duka kepada setiap keluarga masing-masing Rp150 juta. Hal ini sebagai bentuk empati atas nama kedua mempelai," kata Dedi Mulyadi.

Baca berita lain TribunnewsBogor.com di Google News  

Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t