Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Sejumlah Kepala Derah Tak Sejalan dengan Dedi Mulyadi Soal Study Tour, KDM Ingatkan Soal Eksploitasi

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi tanggapi ada sejumlah kepala derah di wilayahnya yang tak sejalan soal study tour

|
Editor: Naufal Fauzy
TikTok @DediMulyadiOfficial
KEBIJAKAN DEDI MULYADI - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi tanggapi ada sejumlah kepala derah di wilayahnya yang tak sejalan soal study tour. Kang Dedi Mulyadi (KDM) memberlakukan larangan study tour. Wali Kota Bandung Muhammad Farhan, Bupati Bandung Dadang Supriatna, dan Bupati Cirebon Effendi Edo tetap memperbolehkan study tour. 

Dedi meyakini bahwa dunia pendidikan harus erbebas dari kepentingan eksploitatif.

Ia menyarankan agar pemerintah daerah yang ingin mendorong sektor wisata justru memperbaiki infrastruktur dan mempercantik lingkungan kota atau kabupaten mereka.

Ia juga mengingatkan soal masih maraknya praktik pungutan liar di berbagai lokasi wisata yang bisa membuat pengunjung merasa tidak nyaman.

“Pendidikan itu harus terbebas dari nilai-nilai yang bersifat eksploitatif. Apabila ingin meningkatkan kunjungan wisata di daerahnya, menurut saya adalah tingkatkan kebersihan kota/kabupaten, tingkatkan tata estetika kota, tidak boleh ada bangunan-bangunan yang kumuh, sungai-sungainya bersih dan tertata,” kata Dedi.

Ia lalu menekankan pentingnya menertibkan berbagai bentuk pungli yang sering ditemui, seperti parkir liar atau tiket ganda. 

"Bebaskan berbagai pungli dari parkir liar, calo tiket, atau kadang ada satu objek ada dua tiket yang dibuat," ujarnya mengakhiri pernyataan.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Dedi Mulyadi Sentil Kepala Daerah: Study Tour Dinilai Eksploitasi Anak, Senggol Pungli dan Calo.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved