Polemik Ijazah Jokowi

Saling Ejek Roy Suryo vs Silfester, Perseturuan 'Roy Panci' dan 'Si Plester' di Isu Ijazah Memanas

Hubungan antara Pakar Telematika Roy Suryo dan Ketum Solidaritas Merah Putih Silfester Matutina kian memanas

Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Naufal Fauzy
Kolase Youtube Kompas TV
ISU IJAZAH JOKOWI - Foto Silfester Matutina dan Roy Suryo, Senin (4/8/2025). Hubungan antara Pakar Telematika Roy Suryo dan Ketum Solidaritas Merah Putih Silfester Matutina kian memanas. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Hubungan antara Pakar Telematika Roy Suryo dan Ketum Solidaritas Merah Putih Silfester Matutina kian memanas.

Kedua orang ini berseberangan karena yang satu penuding ijazah Jokowi palsu, dan yang satu pendukung Jokowi.

Keduanya sudah berulang kali terlibat dalam perdebatan panas di isu ijazah Jokowi.

Bahkan Roy Suryo sampai menyatakan sudah tak mau lagi berada di satu acara yang sama dengan Silfester.

Saling buka aib hingga saling ejek pun terjadi antara keduanya.

Silfester menyebut Roy Suryo sebagai 'Roy Panci', sedangkan Roy Suryo menyebut Silfester sebagai 'Si Plester.'

Baca juga: Saling Bongkar Aib Saat Bahas Ijazah Jokowi, Roy Suryo Ungkit Kasus Lama, Silfester Bahas Kursi Roda

"Hari ini saya membantah isu yang dilontarkan seorang intelejen palsu atau Roy Panci bahwa saya terdeteksi di Batam," kata Silfester, Senin (4/8/2025) dikutip dari Kompas TV.

Diketahui, Silfester disebut Roy Suryo lari dari tanggung jawab atas kasus lamanya terkait dugaan fitnah terhadap Jusuf Kalla.

Namun pria yang satu kubu dengan Sekjen Peradi Ade Darmawan itu membantah tudingan Roy Suryo.

"Itu saya bantah, bahwa saya bukan seperti Roy Suryo yang ketika dulu dua tahun lalu masalah stupa Borobudur, mau ditahan oleh Polda Metro nih, pakai kursi roda dan pakai penopang leher ya," kata Silfester.

"Roy Suryo sok menjadi intelejen mendeteksi saya di Batam itu karena saya bicara temen-temen media waktu saya diundang saya bilang gak bisa saya lagi di batam, di Batam pun saya dalam rangka advokasi rakyat. Jadi bukan kita mau melarikan diri ke Singapura seperti yang dituduhkan oleh para tukang fitnah ini," imbuh pria kelahiran 19 Juni 1971 tersebut.

Silfester yang merupakan eks Wakil Ketua Tim Kampanye Capres Prabowo-Gibran ini juga menjawab bahwa soal urusan hukumnya dengan Jusuf Kalla dulu sudah diselesaikan dengan baik.

Baca juga: Beda Sikap dengan Jokowi, Presiden Prabowo Subianto Ampuni Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto

"Soal urusan hukum saya dengan Jusuf Kalla, itu sudah selesai dengan ada perdamaian, bahkan saya dua tiga kali bertemu dengan Pak Jusuf Kalla, dan urusan proses hukum itu sudah saya jalani dengan baik," kata pria kelahiran NTT ini.

Terpisah, Roy Suryo yang merupakan penuding ijazah Jokowi palsu itu menyebut Silfester dengan sebutan 'Si Plester'

"Ada seseorang yang bergentayangan dan berkoar-koar di Mapolda Metro Jaya yang dikenal dengan nama Si Plester," kata Roy Suryo.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved