Inilah Model Video Klip Chrisye 'Seperti yang Kau Minta', Kisahnya Saat Syuting Sangat Menyentuh

Penulis: Ardhi Sanjaya
Editor: Ardhi Sanjaya
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Malah, M. Firman juga pernah menuliskan kisahnya saat menjadi model video klip itu.

Dari penelusuran, tertulis Firman bekerja sebagai pengusaha di Self-Employed

Pernah bekerja di: FlowerAdvisor dan HSBC Bank

Jurusan Economy Accounting di UPN 'VETERAN' JAKARTA.

Dia juga lulusan Smk Pgri 15 Jakarta

Tinggal di Daerah Khusus Ibukota Jakarta

Dari Daerah Khusus Ibukota Jakarta.

Firman pernah menuliskancerita dibalik pembuatan video klip ini pada 25 Maret 2012.

Judulnya, 10 Tahun VideoKlip “Seperti Yang Kau Minta” Chrisye,……………

Isinya tentu sangat mengharukan dan sangat tidak disangka.

Berikut kisah yang ditulis

2013 tahun ke 10, usia sebuah videoklip yang masih di pajang di etalase youTube, jika kalian search di sana, kalian akan temui banyaknya orang yg upload video sederhana ini, video yg di sutradarai Eugene Pandji dari sebuah PH, Human Plus Production di bilangan Casablanca Jakarta.
Cerita sederhana dengan empat pemain, seting di taman, dan penggunaan kamera dan pencahayaan yg tepat, ini bukan videoklip terbaik milik panji, namun klip ini sempat mondar-mandir di MTV kala itu, nominasi best video di PMI 2003 dan AMI award 2003 juga,nominasi sutradara terbaik (panji), nominasi lagu dan penyanyi terbaik (Chrisye), lagu yg paling banyak di request di iRadio tahun 2003.

Dan klip ini Cuma dapat penghargaan di kategori Best Model “Penghargaan MTV Indonesia 2003”,sekebihnya hanya nominasi saja”saat itu 12 september 2003 di tenis indoor senayan, yang membacakan nominasi adl, Nicolas saputra dan enno Netral, mereka mulai bacakan nominasi untuk kategori Best Model:mulai dari Nirina Zubir pada klip GIGI, Titi kamal dan Ali zaenal di klip Iwan Fals, dan beberapa lagi. pada saat mereka sebutkan pemenangnya, para penonton yang hadir kaget, karena klip dan Model yang terpilih adalah lagu Chrisye/ seperti yang kau minta, yg boleh di katakana bukan model professional, klip yg sangat sederhana, tidak menanpilkan efek visual yg memukau, Cuma saja klip ini milik sang legenda music Indonesia, mungkin itu saja point plus nya.

Zaman itu semua penilaian murni dari kompetensi juri-juri yang sudah punya jam terbang di dunia music, orang-orang di industry hiburan yang paham seni dan mengerti ide dan kreatifitas, zaman itu ga ada penilaian berdasarkan banyaknya SMS yg di kumpulkan, itulah puncak dari kejayaan klip tersebut.

Sebenarnya yang menarik adalah di balik pembuatan klip ini dan cerita setelah klip ini di berikan penghargaan begitu tinggi oleh orang-orang di industry music. Ayo kita ikuti cerita ini

Halaman
123

Berita Terkini