Tidak Menyesali Perbuatannya, Pembunuh dan Pemerkosa Balita Divonis Mati !

Penulis: Damanhuri
Editor: Soewidia Henaldi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Budiansyah (26) pelaku perkosaan balita, divonis mati oleh PN Cibinong.

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Damanhuri

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBINONG - Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Cibinong memvonis mati Budiansyah (29), terdakwa kasus pembunuhan dan pemerkosaan seorang balita di Bogor.

Dalam amar putusannya majelis hakim menimbang tidak ada yang meringankan dari terdakwa.

"Terdakwa juga tidak menyesali perbuatannya, sehingga majelis hakim tidak ada pertimbangan yang dapat meringankan hukuman," ujar Humas PN Cibinong, Bambang kepada TribunnewsBogor.com, Jumat (20/1/2017).

Sidang digelar Kamis kemarin dengan pembacaan vonis dari hakim.

Baca: Ini Sosok Angesti Sistiani, Gadis Cantik yang Tewas Melawan Pemerkosa, Periang dan Rajin Bantu Nenek

Budiansyah didakwa dengan tuduhan pembunuhan dan pemerkosaan terhadap seorang balita berinisial LN (2,5), warga Kampung Pabuaran Tonggoh RT 3/5 Desa Girimulya, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

"Dari hasil visum juga membuktikan ada luka disekujur tubuh koban dan alat kelaminnya mengalami luka robek sampai dasar," katanya.

Terkait dengan vonis hakim ini, tim kuasa hukum terdakwa diberikan waktu tujuh hari untuk mengajukan banding terhadap putusan PN Cibinong.

Baca: 8 Fakta Pria Misterius Pemerkosa Balita di Bogor, Pendiam dan Pandai Berpura-pura

"Mereka punya hak untuk mengajukan banding, tapi sampai hari ini memang belum ada informasi terkait hal itu," katanya.

Diberitakan sebelumnya, Budiansyah mengaku terangsang saat melihat korban yang masih berusia 2,5 itu sendirian berada diruang tengah rumahnya.

"Anak yang tiga itu kan keluar dari ruangan, dia (korban, red) sendirian langsung saya bawa ke kamar mandi," ujarnya saat ditanya wartawan di Mapolres Bogor pada Rabu (11/5/2016) lalu.

Korban diperkosa tidak hanya dikamar mandi, aksi bejatnya pun kemudian dilanjutkan di dalam kamar tidurnya.

"Saya perkosa lagi dikamar, sambil saya bekap wajahnya pakai selimut terus korban saya sembunyikan di dalam lemari," tuturnya.

Dia mengaku baru kali ini melakukan aksi pemerkosaan terhadap anak yang masih di bawah umur itu.

Saat ditanya kenapa ia tega sampai meperkosa anak kecil?

"Karena enggak ada yang gede, jadi saya perkosa anak itu," kata dia sambil tertunduk malu tanpa penutup wajah.(*)

--------------------

Ikuti Berita Terkini Bogor !

Like Fanpage: TRIBUNnewsBogor.com

Follow Twitter: @TRIBUNnewsBogor

Instagram: @tribunbogor

Berita Terkini