TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Ditengah demo ojek online di Istana Negara, ada kejadian yang cukup menjadi sorotan warganet di Instagram.
Memang kejadiannya tak berbarengan dengan demo.
Namun, sikap dari pengemudi ojek online ini terbilang menyakitkan bagi calon penumpangnya.
Betapa tidak, calon penumpang wanita yang mengalami tuli ditolak oleh driver ojek online menggunakan kalimat kasar.
Akun Instagram @suryasahetapy mengunggah capture dari percakapan rekannya yang tuli.
Penumpang : Aku Pakai rok pink dan kerudung ungu, jemput di indomaret juanda bekasi.
Driver : Ok
P : Kalau lihat aku tolong samperin, karena banyak bgt abang grab. aku tuli mas
D : Mati aja li orang susah
D : Di cansel aja tuli, saya gk mau bawa orang tuli
P : Kamu ini kurang ajar, aku mau laporkan ke bos dan juga polisi.
Surya menceritakan bahwa calon penumpang ini merupakan rekannya.
Kenapa tulisannya tidak mencerminkan Indonesia Ramah Disabilitas? Cc: @annisa_rahmania @dramaojol.id
Disarankan @rullyanjar untuk posting. Kalian perlu tahu!
Korbannya adalah Nia (@annisa_rahmania) pakai Grab (@grabid) dan Ibu Juniati pakai Go-Car (@gojekindonesia).