TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Dedikasi para petugas keamanan untuk menjaga kondusifitas di tempat pemungutan suara (TPS) memang patut diacungi jempol.
Mereka rela berjaga pagi hingga dini hari untuk berjaga mengawal jalannya Pilkada agar tetap lancar, mulai dari distribusi surat suara hingga menjaga keamanan saat pemungutan suara berlangsung.
Hari ini, ada 3 petugas keamanan yang gugur.
Dua diantaranya adalah petugas Linmas dan satu lagi adalah anggota polisi.
Mereka meninggal saat menjaga keamanan di TPS Pilkada di daerahnya masing-masing.
Ketiganya yakni Supriyanto, petugas Linmas asal Malang, Engkin, perugas Linmas asal Garut dan Aiptu Muljoto, anggota Polisi Polrestabes Surabaya.
Jasa mereka tentu sangat besar dalam menyukseskan Pilkada Serentak 2018.
Baca: Gunakan Hak Pilihnya di TPS, Tiga Orang Ini Meninggal Dunia Sesaat Setelah Mencoblos
Berikut kisah selengkapnya masing-masing :
1. Aiptu Muljoto Mengeluh Nyeri Dada Sebelum Meninggal
Aiptu Muljoto meninggal saat bertugas mengamankan pelaksanaan Pilgub Jatim 2018.
Dikutip dari Suryamalang.com, Anggota Unit Tipiter Satreskrim Polrestabes Surabaya ini meninggal saat bertugas, Rabu (27/6/2018) pukul 01.00 WIB.
Muljoto menjalankan tugas pergeseran ke tempat pemungutan suara (TPS) 12, 13 dan 14 Gubeng Surabaya.
Meningalnya almarhum berawal saat merasakan sakit nyeri di dada ketika bertugas.
Selanjutnya dibantu temannya di bawa ke ke RSUD Dr Soetomo Surabaya.
Saat dilakukan pemeriksaan, ternyata almarhun sudah meninggal.