Dikenal Penyayang Keluarga
Duka mendalam dirasakan keluarga Ria Nurhayati gadis yang berprofesi sebagai pengemudi ojek online yang tewas akibat ulah begal di depan Gedung Wisma Tugu, Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, pada Jumat (5/4/2019) sekitar pukul 02.00 WIB dini hari.
Rumah duka pun dipadati oleh para rekan ojek online, kerabat, sahabat dan sausara yang ingin mendoakan Ria.
Ifan sepupu korban menjelaskan bahwa Ia mebgetahui sepupunya menjadi driver ojek online sejak 1,5 tahun terakhir.
Meski Ria menyembunyikan profesinya itu kepada kedua orangtuanya namun Ria dikenal sangat menyayangi orangtuanya.
"Kalau orangtuanya mungkin tidak tau, tapi kalau saya sepupunya tau, sering ngobrol juga," katanya.
• Putus dari Irfan Sbaztian, Elly Sugigi Sudah Punya Gandengan Baru: Semoga yang Ini Tulus
• Polisi Buru Orang Terakhir Bersama Guru Honorer Sebelum Dibunuh, Motif Asmara Makin Menguat
• 2 Kali Wanita Keterbelakangan Mental Diperkosa Tetangga Hingga Hamil, Anaknya Ada yang Meninggal
Ifan menceritakan bahwa Ria sempat mengenyam pendidikan di STIP Kusuma Negara, Cijantung.
Namun karena keterbatasan biaya Ria pun sempat menunda proses perkuliahannya.
"Iya dia kuliah namun tidak lanjut, mungkin karena biaya, dia juga biaya kuliah sendiri," ujarnya.
Ifan menjelaskan bahwa Ria juga sering mengirimkan uang untuk menbanru sang ayah.
"Iya dia sayang banget sama keluarganya, sering dia mengirimkan uang ke ayahnya deket banget dia sama ayahnya," ujarnya.
Duka mendalam
Duka mendalam dirasakan keluarga Ria Nurhayati gadis yang berprofesi sebagai pengemudi ojek online yang tewas akibat ulah begal di depan Gedung Wisma Tugu, Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, pada Jumat (5/4/2019) sekitar pukul 02.00 WIB dini hari.
Rumah duka pun dipadati oleh para rekan ojek online, kerabat, sahabat dan sausara yang ingin mendoakan Ria.
Ifan sepupu korban menjelaskan bahwa Ia mebgetahui sepupunya menjadi driver ojek online sejak 1,5 tahun terakhir.