Pembuhuhan Anak di Bogor

Polisi Belum Mau Ungkap Hasil Otopsi Bocah SD yang Ditemukan Tewas di Bak Mandi

Penulis: Naufal Fauzy
Editor: Yudhi Maulana Aditama
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

suasana haru saat pemakaman bocah 8 tahun FA yang ditemukan tewas dalam kamar mandi kontrakan tukang bubur

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, MEGAMENDUNG - Kapolres Bogor AKBP Andi M Dicky mengatakan bahwa pihaknya sudah mengantongi beberapa nama pelaku pembunuh bocah SD dalam bak mandi di Desa Cipayung Girang, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor.

Serta, ia mengaku bahwa pihaknya masih melakukan pengejaran.

"Pelaku kita sedang melakukan pengejaran. Tunggu aja hasil penyelidikan. Insya Allah kita sudah mengantongi beberapa nama yang dicurigai," ujar Dicky kepada wartawan, Rabu (3/7/2019).

Dia mengatakan bahwa kepolisian masih melakukan penyelidikan terhadap kasus ini.

Terlebih, hasil outopsi pun kata dia juga belum keluar.

"Nantilah setelah hasil outopi, ketemu orangnya dapet. Kalau kita beberin nanti pelakunya kabur lagi. Jadi, kita masih melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut," ungkapnya.

Sementara itu, dikutip dari Tribun Jateng, pelaku merupakan warga Desa Gendoang, Kecamatan Moga, Kabupaten Pemalang.

Pelaku berinisial H (23) mengakui perbuatan telah menghabisi nyawa FA, yang merupakan cucu pemilik kontrakannya di Bogor.

H menyerahkan diri ke Polsek Moga setelah pulang ke kampung halamannya di Desa Gendoang.

Adanya penyerahan diri yang dilakukan H dibenarkan oleh AKP Suhadi, Kasat Reskrim Polres Pemalang.

Ditemukan Tewas di Bak Mandi, Begini Kedekatan Bocah SD dengan Tukang Bubur yang Tiba-Tiba Kabur

Bocah 8 Tahun yang Ditemukan Tewas di Kamar Mandi Kontrakan Dimakamkan, Tangis Keluarga Pecah

Dikatakannya, pelaku ketakutan karena terus dihantui rasa bersalah atas perbuatannya.

“H menyerahkan diri ke Polsek Moga sore tadi, ia mengaku selalu dihantui, dan setelah menceritakan perbuatannya ke keluarganya ia pergi ke Polsek setempat,” papar AKP Suhadi, Rabu (3/7/2019) petang.

Dilanjutkannya, sebelum H pulang ke kampung halaman, ia sempat ke Surabaya selama dua hari.

“Setelah ke Surabaya, ia ke Semarang selama satu hari, untuk kemudian ke Cirebon selama satu hari."

Halaman
12

Berita Terkini