Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Presenter Ruben Onsu mengalami sederet teror berbau mistis terkait dengan gerai bisnisnya, Geprek Bensu.
Baru-baru ini, pegawai mengalami kesurupan massal di gerai Geprek Bensu di kawasan Cikarang, Bekasi, Jawa Barat.
Video kesurupan pegawai Geprek Bensu ini pun tersebar di media sosial Instagram.
Ruben Onsu yang mendapat kabar tersebut pun lantas menjelaskan kronologi kejadiannya.
"Kronologis awalnya dari satu orang dan merembet ke yang lain-lain," kata Ruben Onsu dilansir TribunnewsBogor.com dari Kompas.com, Kamis (25/7/2019).
Namun ketika video tersebut tersebar, Ruben Onsu mengaku sedih melihatnya.
Ia juga sudah menegur keras pihak yang telah mempublikasi dan menyebarkan video insiden kesurupan di salah satu gerai Geprek Bensu.
"Dari hati saya juga sedih. Karena hal-hal kayak begini kepublish. Yang ngasihin infonya juga bukan dari kita, Geprek Bensu. Saya pun tegur keras pihak sana," ujar Ruben Onsu dilansir dari tayangan Insert, Jumat (26/7/2019).
"Saya adalah orang yang pertama kali sedih ngelihat itu," tambahnya.
• Menyesal Pernah Ingin Bunuh Diri saat Ditangkap Tahun 2014, Tessy: Sekarang Ayo Perangi Narkoba !
• Tanggapi Kabar Pegawai Geprek Bensu Kesurupan Massal, Ruben Onsu : Hati Saya Sedih
Lebih lanjut, Ruben Onsu mengungkapkan bahwa tak hanya kesurupan yang terjadi yang menimpa gerai Geprek Bensu.
Ada kejadian-kejadian mistis lainnya. Seperti ayam yang menjadi bahan baku tiba-tiba busuk padahal baru dibeli.
Lalu ada juga sepinya pembeli, hingga insiden perampokan di gerai bisnisnya.
"Sebenarnya gak ada hanya disitu doang kok. Banyak kejadian-kejadian lainnya.
Sering kok, Gak hanya kesurupan kayak gini. Sampai tempatnya itu gak ada satu pun yang beli, itu sering terjadi.
Terus pernah juga kerampokan. Ada aja videonya. Gue punya videonya tapi gak gue upload," ujar Ruben Onsu blak-blakan.
• Tanggapi Fresh Graduate UI Ogah Digaji Rp 8 Juta, Raditya Dika: Jangan Belagu, Elu Baru Lulus Kuliah
• Dianggap Bisa Naikan Berat Badan, 10 Makanan Ini Ternyata Cocok Dikonsumsi saat Sedang Diet
Menanggapi cobaan demi cobaan menimpa gerai bisnisnya, suami Sarwendah ini sekarang hanya berusaha ikhlas.
Pasalnya, ia sudah menghadapi segala macam usaha untuk mengusir kejadian mistis tersebut.
Kini, Ruben Onsu hanya bisa ikhlas dan mendekatkan diri kepada Tuhan dalam berdoa.
"Tapi saya berusaha ikhlas aja. Saya gak bisa melakukan apa-apa. Semua hal sudah saya lakukan. Mungkin saya harus lebih kencang lagi berdoa sama Tuhan," ujar Ruben Onsu.
"Saya sih pengen bekerja yang nyaman-nyaman aja dan stabil. Tapi ternyata gak semudah yang saya pikirkan," ujar Ruben Onsu.
• Sandiaga Uno Jadi Saksi Nikah Tania Nadira dan Abdulla Alwi, Ayu Ting Ting Ikut Berebut Foto Bareng
Kejadian mistis ini sebenarnya berawal sejak Sarwendah hamil anak kedua.
Ketika jelang-jelang Sarwendah melahirkan, kejadian mistis ini sempat menghilang.
Namun begitu Sarwendah pulang dari Singapura pasca persalinan, kejadian mistis ini kembali terulang.
"Saya pikir setelah kepulangan istri saya dari Singapura itu pada proses kelahiran itu menghilang. Setelah istri saya pulang, kejadian itu terulang kembali," ujar Ruben Onsu.
Ruben Onsu pun sempat mengeluh kepada Tuhan, bahwa dirinya ini sudah capek menghadapi cobaan ini.
"Saya cuman ngomong sama Tuhan, Ya Tuhan ini kapan berhentinya. Saya pun capek, saya pun lelah. Tapi gak ada pilihan lain, saya harus jalanin ini. Gak ada belok kanan-kiri, harus tetap dijalani," ujarnya.
"Gue hadapi dengan senyuman, tidak mngeluh, tidak down. Untungnya ada istri gue sih," tandasnya.
• Antony ke Kriss Hatta : Dulu Meremehkan Gue, Sekarang Kelimpungan Minta Jalur Mediasi
Insiden Kesurupan di Gerai Bisnis Ruben Onsu, Wirang Birawa: Ada yang Ingin Menjatuhkan
Viralnya video ini pun membuat Wirang Birawa ikut angkat suara soal terawangannya akan kejadian yang menimpa beberapa pegawai Ruben Onsu tersebut.
Wirang Birawa mengungkap beberapa hal terkait dengan kejadian kesurupan massal yang dialami oleh pegawai Ruben Onsu di salah satu gerai Geprek Bensu.
Video tersebut menjadi viral dan banyak komentar yang menyertainya, seperti yang dikatakan oleh Wirang Birawa.
Wirang Birawa ikut menunggah potongan video tentang pegawai Geprek Bensu yang mengalami kesurupan.
Dalam keterangannya, Wirang Birawa menuliskan bahwa ada yang ingin menjatuhkan Geprek Bensu karena para pesaing tersebut tahu kualitas dari usaha kuliner milik Ruben Onsu tersebut.
“Masih aja ada org yg iri ingin menjatuhkan mu kak @ruben_onsu tp FIRASAT ku yakin ni smua akan berlalu...Mreka brusaha menjatuhkan krna mreka tau kualitas bensu dan bensu pesaing kuat sehingga mereka memakai cara-cara tak terpuji yg sabar ya kak
Serangan nya untuk keluarga mereka mulai lagi dan entah kapan berakhir nya, krn dari @ruben_onsu nya masih kurang percaya ada nya dunia lain, dia terlalu positif sehingga tdk memikirkan klo ada celah negatif," tulis Wirang Birawa.
• Daftar Foundation yang Cocok untuk Remaja Beserta Harganya, Anti Menor !
Jika Benar Ada yang Berusaha Menjatuhkan Bisnisnya, Ruben Onsu: Sakit Hati Sih
Kengerian tak berhenti hanya di situ, Ruben Onsu mengungkapkan di gerai Geprek Bensu yang lain pernah ditemukan seplastik kotoran kucing.
"Ada kotoran kucing seplastik. Jadi, di taruh di depan toko. Nalar positifnya, apa iya kucing buang kotoran di plastik? Ya, sudahlah mungkin orang iseng. Sering banget," kata Ruben Onsu.
Terkait apakah rentetan kejadian itu karena persaingan bisnis, Ruben Onsu tidak mau berbicara lebih jauh.
Seperti yang diketahui bahwa Ruben Onsu kini melebarkan sayapnya sebagai pebisnis.
Ada beberapa bisnis yang digeluti oleh Ruben Onsu dan salah satunya adalah kuliner olahan ayam geprek dengan brand Geprek Bensu.
Usahanya ini berkembang pesat terbukti dengan makin banyaknya cabang gerai yang dibuka di beberapa kota.
Geprek Bensu pun memiliki penggemarnya tersendiri dari segala usia dan kalangan.
Menyajikan olahan ayam geprek yang berbeda dari yang lain, membuat Geprek Bensu banyak diminati.
Tidak heran jika hal ini membuat Geprek Bensu bisa sangat bersaing di pasaran.
Ketatnya persaingan di pasaran membuat para pelaku bisnis harus memutar otak agar bisnisnya tetap bertahan.
Ruben Onsu menganggap hal ini sebagai ujian.
Ia kemudian menegaskan merasa sakit hati, namun enggan menunjukkannya di media sosial.
Pasalnya bagi Ruben Onsu media sosial adalah tepat untuk berdagang dan memamerkan kebahagian kelaurga kecilnya.
"Enggak tahu, ya. Cuma bicara sakit hati, saya pribadi sakit hati sama orang malah diam aja. Kesal sama orang enggak pernah dibahas di social media, social media gue only dagangan dan kebahagiaan keluarga gue aja," kata dia.