"Saya ingin sekali punya anak perempuan. Maka saya dan suami mengangkatnya sejak usia dua tahun," ujar SR sambil berpura-pura berlinang air mata.
Terungkap
Namun, kasus pembunuhan ini akhirnya terkuak setelah Polres Sukabumi menemukan ketidakwajaran di tubuh NP.
Balita itu ditemukan meninggal dunia mengambang di Sungai Cimandiri, Desa Wangunreja, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Minggu (22/9/2019) siang.
• Ibu di Sukabumi Rutin Hubungan Intim dengan 2 Anak Kandungnya, Ternyata Begini Kondisi Sang Suami
Hasil penyelidikan terungkap NP dibunuh oleh SR dan anaknya RG, dengan cara dicekik.
Sebelum dibuang ke sungai, bocah malang ini sempat diperkosa dua kakak angkatnya, RG dan R.
Saat korban sudah tewas, SR kemudian berhubungan badan dengan anak kandungnya di depan jenazah NP.
Polisi sudah menetapkan tiga orang tersebut sebagai tersangka.
Pengakuan Ayah NP
Hadi (53), ayah kandung NP cukup sedih anaknya meninggal akibat dibunuh ibu tirinya.
Hadi mengatakan, NP diambil sebagai anak angkat oleh SR dan suaminya.
NP kata Hadi merupakan anak hasil pernikahannya dengan mantan istrinya, Li (40).
• Anak yang Dibunuh Ibu dan Kakaknya di Sukabumi Diangkat dari Keluarga Tidak Mampu
Kepada Kompas.com, Hadi mengetahui anaknya meninggal dunia setelah anggota kepolisian datang ke rumahnya, Senin (23/9/2019) malam.
"Saya mengetahui setelah ada polisi yang datang ke sini memberi tahu bahwa anak saya meninggal dibunuh," ungkap Hadi saat ditemui Kompas.com di rumahnya di Cikundul, Kecamatan Lembursitu, Kamis (26/9/2019).
Oleh polisi, Hadi diberi penjelasan bahwa NP ditemukan meninggal di Sungai Cimandiri.