rel adalah aturan...perubahan aturan harus disampaikan kepada publik....gitu!,” tulisnya lagi.
Bahkan menurut Fahri Hamzah, pejabat boleh berganti tapi aturan akan tetap berjalan.
“Metode kereta api itu sebetulnya mengikuti logika ruang publik bahwa aturan lebih penting dari pejabat.
Pejabatnya boleh berganti tapi aturannya tetap.
Tapi di sektor pendidikan sering betul terjadi “ganti menteri ganti kebijakan”. Dan orang2 termasuk @Pak_JK tak paham,” kata Fahri Hamzah.
Kemudian Fahri Hamzah juga mengungkap nasihatnya Ujian Nasionaltuk Nadiem Makarim saat pertama kali dilantik Jokowi jadi Mendikbud.
• Najwa Shihab Soroti Harta Kekayaan & Tanya Alasan Jadi Menteri, Nadiem Makarim Beri Jawaban Menohok
• Nadiem Makarim Sebut Realisasi Penghapusan UN Setelah 2020 : Biar Tenang yang Sudah Belajar
Nasihat yang disampaikan Fahri Hamzah yakni agar Nadiem Makarim tak mengubah konsep apapUjian Nasional, dan lebih baik fokus pada aplikasi.
“Sejak awal menteri pendidikan baru dilantik saya hanya punya 1 nasehat: fokus pada aplikasi jangan ubah konsep.
Sebab saya bayangkan sebelumnya menterinya orang dari sektor pendidikan.
Konsep sudah ok tapi aplikasi dan implementasi butuh dukungan teknologi. Ini tantangan,” tegasnya.
Ia pujian membayangkan bagaimana Nadiem Makarim akan mengembangkan aplikasi dan implementasi pendidikan yang masif, bukan menghapus atau mengganti Ujian Nasional.
“Saya membayangkan waktu itu dengan anggaran pendidikan terbesar Rp. 508 TrilyUjian Nasional (news.detik.com/berita/d-47738 … ) pak menteri akan mengembangkan aplikasi dan implementasi pendidikan yang massif.
lebih dari itu, dengan dana yang cukup kita akan modernisasi pendidikan sampai kampUjian Nasionalg2,” bebernya.
Ujian Nasionaltuk itu, Fahri Hamzah menyarankan agar Nadiem Makarim kembali pada visi presiden.
Ia juga menyarankan Nadiem Makarim untuk berkonsultasi dengan Mendikbud sebelumnya.