Tapi kondisi korban semakin memburuk.
Ia (Ari) pun, terkapar di depan wisma dan dinyatakan meninggal dunia.
Kondisi itu, lanjut Roni, membuat dirinya mulai panik.
"Cowoknya (Ari) sempat bangun lagi setelah jatuh di lobi, dia coba jalan tapi jatuh lagi. Mungkin takut juga, dia bangun lagi, terus dia jatuh lagi terakhirnya," ujarnya.
Pengakuan Pelaku
Aisyah nekat menikam kekasihnya Ari Pratama di penginapan hingga tewas.
Insiden pembunuhan itu terjadi di kamar Wisma Topaz, Jl Topaz Raya, Kecamatan Panakukkang, Makassar, Jumat (5/3/2021) pagi.
Jasad korban pun sudah dievakuasi petugas dari lokasi kejadian.
Sementara itu, Pelaku Aisya sudah diamankan polisi untuk menjalani pemeriksaan.
Saat periksa polisi, Aisyah mengaku sakit hati pada kekasihnya sendiri, Ari Pratama.
Wanita yang juga merupakan seorang mahasiswi universitas negeri di Makassar itu mengaku bertemu dengan Ari di wisma memang.
Ia mengakui, pertemuannya dengan korban hanya bertujuan untuk melakukan penikaman.
"Karena tidak Adami perasaanku sama dia (Ari)," ujar Aisyah kepada polisi.
Baca juga: Misteri Mayat Siswi SMA Dalam Plastik Sampah di Bogor, Pamit Belajar Pulang Diantar Mobil Jenazah
Baca juga: Kisah Gadis 18 Tahun Terjerumus Jadi PSK usai Orangtua Berpisah, Nekat Jual Diri Demi Bertahan Hidup