"Saya inget nya pas udah diangkut keluar ada di sini (Puskesmas), setelah itu memang saya gak sadar," ungkap Alya.
Sebelum mobil tersebut jatuh ke jurang, Alya masih hafal jumlah penumpang.
Diungkap Alya, mobil tersebut diisi 15 orang siswa termasuk dirinya.
Baca juga: Matanya Berkaca-kaca, Gubernur Kaltara Usap Mobil yang Ditumpangi AKP Novandi saat Kecelakaan Maut
Namun dua orang lainnya tidak duduk di dalam bus melainkan duduk di atas mobil.
"Yang 2 orang itu duduk di atap, sebenarnya muat sih kalo duduk bisa disamping. Tapi mereka malah diatas," cerita Alya.
Dijelaskan lebih lanjut, acara tersebut jadi dilaksanakan, seharusnya mereka pulang pada hari Sabtu sore esok hari.
Acara itu kata Alya sudah direncanakan pihak sekolah sekitar sebulan lalu.
Kesaksian Warga
Salah seorang warga, Aep (22), mengatakan, kecelakaan itu terjadi karena minibus tidak kuat menanjak.
"Setahu saya enggak kuat nanjak, mobil itu enggak ketahan, mungkin enggak sempat rem akhirnya banting ke arah kiri," ungkap Aep.
Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Kepolisian Resor (Polres) Karawang AKP La Ode Habibi Ade Jama menjelaskan, mobil Elf yang disopiri Ace Baehak itu melaju dari arah Pangkalan menuju arah Curug Cigentis, Tegalwaru.
Baca juga: Pengakuan Sopir Odong-odong Sebelum Terjadi Kecelakaan Maut, Stir Tak Berfungsi: 2 Penumpang Tewas
Tatkala menanjak, sopir diduga hilang kendali.
"Kemudian kendaraan mundur kembali dan terguling ke kiri jalan," beber AKP La Ode Habibi Ade Jama dilansir TribunnewsBogor.com dari Kompas.com, Sabtu (12/2/2022).
Kecelakaan mobil Elf di Karawang ini mengakibatkan M. Rayhan Putra (17), warga Kampung Jebug, Kelurahan Karawang Kulon, Kecamatan Karawang Barat, Kabupaten Karawang, meninggal dunia.
Pemakaman Rayhan