"Supaya kami yang hidup tak terlalu lama mengharu biru," kata Ridwan Kamil.
Meski begitu, Ridwan Kamil sadar waktu adalah rahasia Tuhan yang tak diketahui oleh umatnya.
Ada hikmah yang dirasakan di balik Eril menghilang selama dua minggu lamanya.
FOLLOW:
"Dan akhirnya kami menerimanya dengan hati yang lapang sebab kami bisa menemukan banyak petunjuk yang terang,"
"Dalam rentang 14 hari yang sejujurnya melelahkan tapi kamipun dapat banyak pelajaran tentang hidup Eril yang secara kasat mata rasanya terlalu singkat tapi setelah dicermati ternyata kehidupannya sangat padat penuh manfaat,"
"23 tahun mungkin belum cukup untuk menghasilkan karya-karya besar, namun terbukti ternyata memadai untuk menjadi manusia yang dicintai dengan akbar," pungkasnya. (*)