TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Ulah Hacker Bjorka yang terlibat dalam kasus kebocoran data akhir-akhir menggegerkan satu Indonesia
Untuk diketahui, Bjorka telah membagikan data sensitif sejak akhir Agustus hingga awal September.
Awalnya Bjorka membagikan data sensitif milik warga Indonesia ke publik melalui Breached Forums.
Data sensitif itu meliputi nomor KTP, nomor KK, nomor telepon, dan sebagainya.
Bjorka mengklaim memperoleh data tersebut dari berbagai sumber, seperti operator internet Indihome, Komisi Pemilihan Umum (KPU), dan proses registrasi kartu SIM (SIM card).
Tak lama setelah membagikan data sensitif warga Indonesia di Breached Forums, Bjorka lantas memperluas aksinya dengan model dan media yang berbeda.
Terbaru, Bjorka tak lagi membagikan data sensitif warga Indonesia, tapi melakukan doxing (menyebarkan data pribadi seseorang untuk menyerangnya) terhadap sejumlah pejabat publik, seperti Johnny G Plate, Puan Maharani, Anies Baswedan, dan lainnya.
Aksi doxing pejabat publik itu dilakukan lewat grup Telegram.
Setelah membagikan data pribadi para pejabat di Telegram, Bjorka lantas mengirim pesan ke pejabat terkait lewat akun Twitter miliknya.
Baca juga: Sudah Diumumkan, Ini 3 Nama Kandidat Pengganti Anies Baswedan, Bakal Ditentukan Jokowi
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pun angkat bicara mengenai data pribadinya yang dibocorkan oleh Hacker Bjorka.
Ia menegaskan bahwa data yang disebarkan oleh Bjorka tidak sepenuhnya benar.
"NIK-nya salah. Nomor HP-nya juga salah. Itu enggak tahu saya, (Bjorka) ngambil datanya dari mana. Kebanyakan salah itu data-datanya," kata Anies di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (13/9/2022).
Sementara itu, dalam rentang waktu tersebut, Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kominfo) telah melakukan penelusuran lebih lanjut.
Dari beberapa kasus kebocoran data yang melibatkan Bjorka, Kominfo telah merespons bahwa kesalahan bukan dari sistem internal.
Bjorka sendiri merupakan seorang anggota forum diskusi online “Breached Forums”, yang memiliki alamat “breached.to”.
Baca juga: Bocorkan Data Pribadi Gubernur DKI Jakarta, Bjorka Bongkar Temuan Ini, Anies Baswedan: Salah Itu
Bareskrim turun tangan
Terkait kasus tersebut, Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Polri turun tangan mengusut serangan siber oleh Hacker Bjorka.
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan, tim penyidik Dittipidsiber sudah masuk ke dalam tim terpadu yang dibentuk pemerintah.
"Iya, tim Siber Bareskrim Polri sudah masuk dalam tim terpadu," ujar Dedi saat dikonfirmasi, Selasa (13/9/2022).
Kendati demikian, Dedi belum menjelaskan lebih jauh soal langkah yang akan diambil penyidik Bareskrim untuk mengusut soal serangan siber dari Hacker Bjorka.
"Menunggu update dari Siber," tambah dia.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ketika Gubernur DKI Anies Baswedan Turut Jadi Korban "Hacker" Bjorka..."