"Yg ngira setelah Viral, Pansos Trus jadi Artis, trus di undang berbagai media. Maaf Anda salah besar wahai netizen!!!
Setelah di persekusi oleh Paduka Tuan Agung Maharaja Jabar 1, dan sebar "AIB" sya oleh sekolah terakhir. Saya tetep mencari penghasilan sendiri.
Terima kasih kepada semua yg pernah julid, ngehujat, menjatuhkan, menghina, menyebar AIB, tanpa lihat lebih dekat tabayun dan tanpa alasan, saya maafkan dan doakan kehidupan anda lebih baik!!!" tulis Sabil dilansir TribunnewsBogor.com dari akun Instagram @sabilfadhillah, Jumat (24/3/2023).
Nasib Sabil kini miris, Ridwan Kamil pun jadi bulan-bulanan warganet.
Publik merasa prihatin dengan nasib Sabil dan sikap Ridwan Kamil yang dianggap berlebihan pada suatu kasus.
Baca juga: Akhirnya Pihak Sekolah Bongkar Alasan Pecat Guru Sabil, Ternyata Tak Cuma Karena Kritik Ridwan Kamil
Dikritik Jalan Rusak
Usai kasus komentar 'maneh' dari netizen, Ridwan Kamil kembali dikritik.
Bukan lewat media sosial, kali ini kritikan secara langsung dilayangkan warga Jawa Barat kepada Ridwan Kamil.
Melalui beberapa spanduk, warga Garut, Jawa Barat mengurai kejengkelannya kepada Kang Emil, panggilan karib Ridwan Kamil gara-gara jalanan di desa mereka tak kunjung diperbaiki.
Spanduk bertuliskan "Menjadi Jabar Sengsara, hanya di jaman Ridwan Kamil jalan ini rusak berat" itu dipasang di Jalan Raya Garut-Kadungora.
Tak hanya itu, spanduk bertuliskan "Kami butuh aksi nyata gubernur bukan pencitraan 'jalan ruksak rakyat nu cilakana' #2024gubernur Enggal. Punten moal dipilih deui," juga terpasang di wilayah selatan Kabupaten Garut.
Belakangan diketahui, spanduk tersebut dipasang oleh Koalisi Masyarakat Pemantai Pembangunan Garut.
Menanggapi protes warga lewat spanduk, Ridwan Kamil pun segera meresponnya.
Dalam laman Instagramnya, Kang Emil memamerkan pembangunan infrastruktur yang tengah pihaknya lakukan.
Ijin saya laporkan lagi
71 RUAS JALAN DI JABAR SEGERA DIPERBAIKI,