Sementara itu, Polresta Bogor Kota sejauh ini terus melakukan pengejaran terhadap Tukul.
Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso sebut eksekutor utama yang tewaskan pelajar SMK Bina Warga 1 di Simpang Pomad, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, selalu berpindah pindah tempat ketika saat hendak ditangkap.
Alhasil, pelaku dengan inisial ASR alias Tukuk ini sampai saat ini atau terhitung 18 hari, masih belum bisa ditangkap.
"Tersangka (Tukul) berpindah-pindah. Identitas sudah kita kantongi saati ini kita lakukan pengejaran," kata Bismo di Mako Polresta Bogor Kota.