Kisah Pilu Pemudik yang Baru Tiba di Kampung Halaman, Tewas Dibunuh Keponakan yang Minta Motor Baru

Penulis: Damanhuri
Editor: Damanhuri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kisah Pilu Pemudik yang Baru Tiba di Kampung Halaman, Tewas Dibunuh Keponakan yang Minta Motor Baru

Rosichi pun mengaku, ia belum sempat bertemu sang adik yang menjadi korban, karena sejak subuh sibuk kabur dari kejaran anaknya.

Ia tidak berani masuk ke rumah karena mengetahui sang anak masih mencarinya.

"Adik saya ini baru sampai rumah sekitar setangah sampai satu jam, sampai peristiwa penusukan terjadi dilakukan anak saya," ujar Rosichi.

"Seharusnya sasarannya saya, tapi yang kena malah adik saya atau omnya sendiri, ya salah sasaran."

"Adik saya ditusuk di bagian dada pakai pisau belati," tambahnya.

Rosichi menyebut, sang anak pulang ke rumah sekitar satu bulan sebelum Lebaran.

Tapi saat masih di pondok pun, kondisi kejiwaan atau saraf sang anak juga sudah terganggu.

Baca juga: KRONOLOGI 2 Bocah Tewas di Kolam Renang Milik Anggota Dewan Kabupaten Bogor, Sosok Korban Terungkap 

Sehingga puncaknya saat minta sepeda motor baru tapi tidak bisa dipenuhi, hingga akhirnya mengamuk.

Sejak kecil atau tepatnya kelas 1 SD, pelaku tinggal dengan sang ayah karena kedua orang tuanya bercerai.

"Dokter sudah menyampaikan ke saya bahwa akibat luka di bagian kepala ini, ke depannya akan menimbulkan masalah ke anak saya."

"Bahkan dokter mengingatkan untuk menjaga anak ini, obat-obatan untuk saraf juga sampai saat ini masih dikonsumsi anak saya," paparnya.

Adapun saat kejadian, korban yang adalah om dari pelaku sedang ada di belakang.

Kemudian sang paman mengetahui keponakannya datang-datang mengamuk mencari ayahnya.

Pemuda tersebut kemudian ditanya oleh korban ada apa sampai merusak sepeda motor.

Kemudian tiba-tiba pelaku langsung menusuk korban hingga tumbang.

Halaman
1234

Berita Terkini