Anak Polisi Aniaya Mahasiswa

Sama-sama Menangis Pilu, Ibunda Ken Admiral Bereaksi Keras saat Ibunda Aditya Hasibuan Mohon Damai

Penulis: khairunnisa
Editor: khairunnisa
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ibunda Ken Admiral (kanan) berurai air mata seraya bereaksi keras saat ibunda Aditya Hasibuan (kiri) minta damai. Ibunda Ken tak terima anaknya dianiaya hingga babak belur oleh Aditya Hasibuan

Menurut Elvi, tidak mungkin Ken Admiral berani mengajak berantem anak dari seorang perwira kepolisian yakni Aditya.

"Maaf ibu, untuk seorang anak umur 20 tahun, tidak akan berani berduel di rumah AKBP Achiruddin, rumah seorang polisi. Orang mana saja tidak akan berani datang ajak berantem anak Pak Achiruddin, karena bapaknya kan polisi," ungkap Elvi.

Ditegaskan Elvi, bukti video penganiayaan Aditya terhadap Ken telah jelas memperlihatkan kondisi sebenarnya.

Bahwa yang menjadi korban adalah Ken Admiral.

Dalam video memang terlihat Aditya secara membabi buta menghajar dan menendang kepala hingga membenturkan kepala Ken Admiral ke aspal depan rumahnya.

"Kalau dibilang itu bukan penganiayaan, coba lah bu secara manusia, rakyat Indonesia bisa lihat, apakah itu berduel, kalau berduel itu tidak ditonton abangnya, bapaknya. Dihantukan kepala anak saya ke lantai, berdarah kepalanya, dipijak anak saya," jelas Elvi.

Mohon Damai

Bak baru sadar perbuatan anaknya, Yety pun lantas mengurai permohonan ke Elvi.

Sembari menangis, Yety meminta maaf kepada keluarga Ken Admiral.

Menurut Yety, perkelahian antara Ken dan Aditya hanyalah hal biasa dalam pertemanan.

"Saya bermohon kepada keluarga Ken, pada intinya Ken sama Aditya berkawan, perselisihan pasti ada, tinggal bagaimana kita menyikapi sebagai orangtua," imbuh Yety.

Karenanya, Yety berharap kasus penganiayaan Aditya bisa diselesaikan secara damai saja tanpa jalur hukum.

Dengan suara serak, Yety pun memohon ampun kepada ibunda Ken.

"Harapan saya, mari bu, kita buka intu hati ibu, saya bermohon, sekiranya permasalahan ini kita kekeluargaan, itu mungkin yang lebih baik. Saya mohon kepada ibu. Saya harus menjumpai ibu, saya tidak tahu lagi mau berbuat apa, saya enggak bisa ngomong lagi," ujar Yety.

"Pada dasarnya orangtua tidak ada yang berkeinginan seperti ini. Tadi malam pun untuk berkejap mata pun tidak, melihat anak saya memakai baju warna kuning," sambungnya.

Baca juga: Gelagat AKBP Achiruddin Ditahan Bersama Anaknya Disorot, Sang Penganiaya Ken Admiral Masih Arogan

Halaman
123

Berita Terkini