Adapun sel Delta 1.5 dan 1.6 di Lapas Pondok Rajeg Cibinong diduga jadi tempat hiburan.
Disorot praktisi hukum
Terkait beredarnya video dugem di Lapas Pondok Rajeg, praktisi hukum Berto Tumpal Harianja angkat bicara.
Ia mengaku heran, lampu kelap-kelip, komputer atau laptop, handphone dan speaker bisa aktif ke dalam Lapas.
Ia pun meminta Kanwil Menkumham Jawa Barat mengevaluasi atas kejadian tersebut.
“Kanwil Menkumham Jawa Barat harus mengevaluasi, kenapa lampu kelap-kelip, komputer arau laptop, handphone dan speaker serta barang yang diharamkan lainnya bisa masuk ke Lapas?," paparnya.
"Bagaimana cara menyelundupkannya dan apakah ada keterlibatan petugas,” tambahnya.
Baca juga: Antisipasi Peredaran Narkoba, Lapas Paledang Bogor Tes Urine Pegawai dan Warga Binaan, Ini Hasilnya
Dugaan ada narkoba
Selain mencurigai barang-barang elektronik yang bisa masuk ke dalam Lapas, Berto juga khawatir jika adanya dugaan penyalahgunaan narkoba di dalam Lapas.
“Kecurigaan-kecurigaan itu kami harapkan bisa dijawab, lalu terkait petugas, bisa juga dilihat sosial media dan lainnya, seperti laporan harta kekayaan pejabat negara (LHKPN) apakah wajar atau tidak,” ucapnya.