TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Kakak perempuan Siau Huang atau Sha Wang (26), anak disabilitas Taiwan yang dibawa TKI ke Indonesia rupanya sempat kirim uang.
Uang yang dikirim oleh sang kakak itu hanya satu kali setelah Sha Wang empat tahun tinggal di Indonesia bersama Siti, TKW Taiwan.
Diakui Siti, kebutuhan Sha Wang mulai dari obat hingga pampers bisa mencapai Rp 3 juta setiap bulannya.
Sha Wang dibawa oleh Siti ke Indonesia pada tahun 2019 dengan diantar oleh kakaknya.
Keberangkatan Sha Wang ke Indonesia pun atas sepengetahuan keluarganya, atau majikan Siti.
"Ayahnya yang menyerahkan, dan kakaknya juga ikut mengantar. Seminggu di sini (Indonesia)," kata Siti.
Saat tinggal di Indonesia, ayah Sha Wang rutin mengirim uang untuk keperluan sang anak.
"Masih rutin ngirim uang," ujarnya.
Namun dua tahun kemudian, ayah Sha Wang meninggal dunia.
Sejak saat itu, Siti tidak lagi menerima uang untuk keperluan Sha Wang.
Siti pun pernah meminta uang kepada kakaknya Sha Wang, barulah akhirnya diberikan.
"Ada sekali, itu pun berantem dulu kita. Saling ancam, sayanya yang ngancem. Aku tuh udah capek, ya tolong lah buat pampers dia, buat ke rumah sakit," tutur Siti di Youtube Kang Dedi Mulyadi Channel.
Baca juga: 4 Tahun Rawat Sha Wang di Indonesia, Ini Harapan Siti TKI Taiwan Bawa Anak Majikan yang Disabilitas
Kakak Sha Wang pun berasumsi jika uang yang ia kirim itu akan cukup untuk kebutuhan hingga adiknya berusia 32 tahun.
Sebab di Taiwan, dokter memperkirakan umur Sha Wang hanya sampai 32 tahun.
Untuk memenuhi kebutuhan itu, Siti pun mengandalkan dari usaha warung sembako di rumahnya.