DLH Kabupaten Bogor Tidak Tahu Ada Sampah Menggunung di Bojonggede, Kadis Minta Camat Turun Tangan

Penulis: Wahyu Topami
Editor: Damanhuri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bogor, Ade Yana Mulyana.

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Wahyu Topami 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOJONGGEDE - Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bogor, Ade Yana Mulyana mengaku tak mengetahui secara pasti permasalahan sampah yang kini menggunung di wlayah Rt 01/04, Kampung Masjid, Desa Bojonggede, Kecamatan Bojonggede, kabupaten Bogor, jawa Barat.

"Ya sekarang saya gak tahu apakah itu diangkut atau memang menjadi titik Tempat Pembuangan Sementara (TPS) resmi atau bukan, apalagi sampai menghalangi jalan, saya rasa itu bukan (tidak resmi)," kata dia saat dikonfirmasi TribunnewsBogor.com, Minggu (11/6/2023) melalui sambungan telepon.

Pihaknya juga akan petugas Unit Pelaksana Teknis (UPT) yang bertugas diwilayah tersebut.

"Apakah itu resmi, diangkut atau tidak, ya saya tidak tahu. Ya nanti saya koordinasikan dengan UPT ya, saya tanya," kata dia.

Menurutnya, jika persoalan sampah ini menimbulkan konflik dilingkungan maka masyarakat bersama pemerintah Desa serta Kecamatan Bojonggede setempat untuk segera bermusyawarah.

Baca juga: Dikeluhkan Warga, Kades Bojonggede Minta TPAs di Kampung Masjid Ditutup: Tapi Sampahnya Angkut Dulu

Sampah Menggunung di RT. 05/04 Kampung Masjid Desa Bojonggede, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor. Minggu (11/6/2023). (TribunnewsBogor.com/Wahyu Topami)

"Apalagi sampai timbul konflik antara RT. 01 dan RT. 05, seyogyanya selesaikan dulu dengan desanya dan desanya nanti dengan kecamatan, Camat biar turun, kan disitu ada Kasi Trantibnya dan sebagainya kan. Nanti setelah itu bisa dikoordinasikan dengan DLH oh ini segera diangkut misalnya," ujarnya.

Baca juga: Diprotes Warga Soal Sampah di Kampung Masjid, Pak RT di Bojonggede Pusing Sampai Mau Ngundurin Diri

Selain itu dampak luapan air karena tersumbatnya drainase juga menyebabkan warga RT 05/04 sering terlibat cekcok dengan ketua RT 01/04 selalu penanggung jawab tempat sampah itu.

"Kita warga RT. 05 sering debat sama RT. 01 soalnya dampak dari sampah ini rumah-rumah kita ini jadi banjir, apalagi kalau hujan udah banjir, bau bahkan banyak menyawak lama-lama bisa jadi ada ular kayaknya," ungkap Pipit warga RT. 05/04 yang rumahnya berada tepat di samping tempat sampah.

Berita Terkini