Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR BARAT - Sopir truk sampah Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bogor sudah kembali bekerja.

Sampah-sampah yang kemarin menumpuk imbas dari mogok kerja saat ini sudah mulai diangkut dan diantarkan ke TPAS Galuga.

Salah satu sopir, Hoerudin (47) mengatakan, dia sudah mulai bekerja normal mulai pagi tadi.

“Iya sudah seperti biasa aja. Ini sudah tugas kami. Dan tadi mulai bekerja sejak pagi hari,” kata Hoerudin dijumpai TribunnewsBogor.com di Cilendek Kota Bogor, Kamis (23/5/2024).

Hoerudin melanjutkan, ia bekerja kembali usai menemui kesepakatan dengan DLH Kota Bogor usai mogok kerja.

“Ya informasi yang saya dengar sudah ada kesepakatan. Jadi keresahan kami difasilitasi lah istilahnya. Apresiasi banget saya,” ungkapnya.

Untuk Hoerudin sendiri, dia bertugas untuk mengangkut sampah mulai dari Semeru, Cilendek, sampai Bogor Country.

“Kalau saya mulai dari Dokter Sumeru, terus kelurahan Cilendek Timur, Cemplang Barat, dan Bogor Country,” tambah Hoerudin.

Meski begitu, diakui Hoerudin, tumpukan sampah saat ini sangat menumpuk.

Untuk dia sendiri saja, baru tiga titik, truk sampah yang dikemudikannya sudah penuh.

“Saya bilang sih normal seperti hari kerja biasanya. Ya walaupun kita sehari ga ngangkut sama aja menurut saya mah. Tapi untuk dijalan protokol memang prah ga diangkut sehari. Ya contohnya kondisinya kaya gini. Baru tiga titik aja sudah numpuk,” ungkap Hoerudin.

Ia memastikan, agar sampah terangkut semua dan dapat dibuang ke TPAS Galuga.

“Tapi, ya untuk jalan protokol ini terangkut semua. Dan di titik lain pun kita usahakan terangkut dan masyarakat terlayani,” tandasnya.

Diketahui sebelumnya, 130 sopir truk sampah Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bogor mogok kerja pada Rabu (22/5/2024).