Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR SELATAN - Calon Wali Kota Bogor, Aji Jaya Bintara mensosialisasikan kartu 'sakti' yang menjadi gagasannya kepada pengunjung Ramayana Tajur, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor.
Sebagaimana diketahui, menyongsong kontestasi pemilihan wali kota Pilwalkot Bogor 2024 ini, pria yang karib disapa Kang Jaya itu telah menyiapkan sejumlah program unggulan di antaranya adalah meluncurkan lima kartu sakti.
Kartu pertama disebutnya dengan Kartu Bogor Cerdas yang merupakan program bantuan berupa biaya pendidikan bagi siswa SD sampai SMA yang memiliki potensi akademik yang baik tetap memiliki keterbatasan ekonomi.
Kemudian ada Kartu Bogor Sehat, program berupa bantuan jaminan kesehatan yang diperuntukan bagi masyarakat yang kurang mampu.
Berikutnya adalah Kartu Bogor Murah yang merupakan program bantuan sosial pangan yang disalurkan secara nontunai kepada masyarakat Kota Bogor.
Selanjutnya ada Kartu Bogor Kerja, sebuah program bantuan pelatihan untuk meningkatkan kompetensi angkatan kerja di Kota Bogor, baik dalam konteks keterampilan, pelatihan dan peningkatan keterampilan.
Lalu yang terakhir adalah Kartu Bogor Linko, transaksi pembayaran yang memberikan layanan kepada masyarakat untuk menikmati antarmoda transportasi dengan tarif dan rute yang terintegrasi dengan satu tarif.
Kelima kartu sakti itu akan direalisasikan jika dirinya terpilih menjadi Wali Kota Bogor periode 2024-2029.
Pemaparan yang disampaikan oleh Kang Jaya itupun disambut antusias oleh pengunjung yang sebagian besar merupakan kaum emak-emak.
"Saya kemana-mana kalau ketemu masyarakat, saya selalu sosialisasi kartu itu," ujarnya kepada wartawan, Sabtu (8/6/2024).
Kang Jaya mengatakan, dari lima kartu saksi tersebut, dua di antaranya merupakan program prioritas yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat yakni Kartu Bogor Murah dan Bogor Cerdas.
Pasalnya, dengan Kartu Bogor Cerdas nantinya masyarakat akan mendapatkan kemudahan dalam membeli kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.
"Bogor Murah itu kan subsidi yang ada limitnya setiap bulan untuk makanan, terutama beras, minyak, dan sandang, baju juga bisa beli, jadi kombinasi antara dua itu," terangnya.
Kemudian, sambungnya, Kartu Bogor Cerdas juga tak kalah penting untuk pemerataan pendidikan di Kota Bogor.
"Kartu Bogor Cerdas itu untuk anak-anak yang kurang mampu, nanti kita kasih limit juga untuk belanja anak-anak sekolah. Ini juga bisa kerja sama dengan plaza center, salah satunya Ramayana ini. Di Jakarta juga kan Kartu Jakarta Pintar itu banyak kerja sama sama outlet-outlet seperti ini, misalkan beli buku, beli alat tulis, dan lain-lain," pungkasnya.
Selain sosialisasi, Kang Jaya juga membagikan vocher belanja di Ramayana senilai Rp 50 ribu yang bisa langsung dibelanjakan oleh pengunjung yang mendapatkan vocher.
Para ibu-ibu itupun langsung bergerak berburu kebutuhan pokok untuk dibawa pulang ke rumahnya masing-masing.
"Kita sudah kerja sama dengan Ramayana dari dua bulan yang lalu. Jadi sekarang setiap ada event kita rata-rata ya bagiin aja untuk masyarakat supaya senang," katanya.x
"Saya kira industri kayak gini harus kita bangkitkan karena ini kan lokal ya, department store, karena produk-produk yang dijual mungkin sebagian produk-produk dari industri lokal," tambahnya.