TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Tiga lembaga survei merilis hasil survei elektabilitas sosok di Pilwalkot Bogor 2024.
Setidaknya ada tiga nama yang sementara ini menghipnotis publik.
Dedie Rachim, Sendi Fardiansyah, dan Atang Trisnanto menjadi nama yang banyak diperbincangkan untuk menjadi calon Wali Kota Bogor 2024.
Salah satu sosok yang elektabilitasnya masih berada di puncak yakni Dedie Rachim.
Founder dan Peneliti Utama Indikator Politik Indonesia Burhannudin Muhtadi menilai tingginya elektabilitas Dedie Rachim dipengaruhi oleh tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Wali Kota Bogor periode 2014-2024 Bima Arya.
"Artinya isu keberlanjutan dan dukungan Bima Arya jadi kunci keunggulan Dedie Rachim," kata Burhanuddin, dalam keterangannya, Rabu (12/6/2024).
Burhanuddin menjelaskan, dari hasil survei yang baru saja dirilis menunjukkan bahwa 82,1 persen responden menyatakan puas dengan kinerja Bima Arya sebagai Wali Kota Bogor periode 2014-2024.
Kata Burhanuddin, tingkat kepuasan masyarakat atau approval rating 82,1 persen terdiri dari 73,3 persen menyatakan cukup puas dan 8,8 persen sangat puas terhadap kinerja Bima Arya.
"Approval rating sebesar 82,1 persen merupakan angka yang tinggi," sebutnya. "Hanya 15,3 persen yang menyatakan kurang puas, termasuk 2,6 persen mengatakan tidak puas sama sekali," tambahnya.
Hasil survei berbeda
Sementara itu, hasil survei berbeda ditunjukkan Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Network Denny JA.
Hasil survei LSI Network Denny JA mengungkap persaingan ketat di Pilwalkot Bogor 2024.
Peneliti Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Network Denny JA, M Khotib, mengomentari beberapa temuan lembaga survei terbaru di Pilwalkot Bogor 2024.
M Khotib menilai, peluang duet Sendi Fardiansyah dengan Atang Trisnanto, bisa menjadi penantang serius calon petahana.
“Dari beberapa hasil riset yang dirilis baru-baru ini, calon petahana masih cukup kuat, ya. Untuk melawan petahana, tentu perlu poros yang kuat dan masif. Saya lihat kalau Sendi bisa menggaet kekuatan PKS bersama Pak Atang, ini bisa jadi pasangan yang solid,” ujarnya.
“Terlebih kalau kita lihat kekuatan PKS di Kota Bogor, misalnya, mereka sangat kuat di akar rumput. Sementara Sendi cukup memiliki jaringan di tingkat elit. Ini jadi kombinasi yang pas harusnya,” lanjut Khotib.
Ketika ditanya mengenai hasil survei yang dilaksanakan oleh LSI Network Denny JA, M Khotib menjelaskan bahwa mereka baru akan melakukan survei di Kota Bogor awal bulan depan.
“LSI sendiri baru akan melakukan survei mungkin di awal bulan depan. Menarik nanti kita coba lihat apakah volatilitas suara dan konfigurasi politiknya akan berubah atau tidak.” paparnya.
Survei Lembaga Studi Visi Nusantara (LS Vinus)
Di sisi lain, LS Vinus membeberkan data mengenai elektabilitas tokoh politik yang banyak dibicarakan warga Kota Bogor.
Mantan Wakil Wali Kota Bogor Dedie Rachim memiliki tingkat keterpilihan tertinggi dalam bursa Pilwalkot Bogor 2024.
Menyusul Dedie, ada Ketua DPD Golkar Kota Bogor Rusli Prihatevi dan Sendi Ferdiansyah yang diketahui sebagai Sekretaris pribadi (Sespri) Ibu Negara Iriana Jokowi.
Pautan posisi elektabilitas dan realitas politik Pilwalkot Bogor 2024 tersebut berdasarkan survei terbaru yang digelar Lembaga Studi Visi Nusantara (LS Vinus).
"Hasil survei kami, nama Dedie Rachim yang merupakan petahana menduduki posisi teratas yakni 18,63 persen, di urutan kedua yakni Rusli Prihatevi dengan 14,13 persen dan di posisi ketiga yakni Sendi Ferdiansyah dengan 12,25 persen, " kata Founder LS Vinus Yusfitriadi, saat merilis hasil surveinya di kantornya.
Di posisi ke empat dalam elektabilitas Pilwalkot tersebut diduduki oleh Raendi Rayendra yang berpofesi sebagai dokter dengan 5,8 persen.
Posisi kelima diduduki oleh kader PKS yang kini menjabat sebagai Ketua DPRD Kota Bogor Atang Trisnanto dengan 4,13 persen.
Yusfitriadi mengatakan, pelaksanaan survei tersebut dilaksanakan pada 20-27 April 2024 terhadap 800 responden yang dibagi secara proporsional berdasarkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) per kelurahan.
Para peneliti mendapati perilaku pemilih Kota Bogor yang ternyata mengamati dinamika politik kotanya.
"Dengan pendidikan atau pemahaman politik yang cukup, maka responden pun cermat dalam menentukan pilihannya. Itu terbukti dengan raihan elektabilitas bakal calon wali kota kami ungkap hari ini," kata Yusfitriadi.
Berikut peringkat elektabilitas tokoh politik:
- Dedie Rachim: 18,63 persen
- Rusli Prihatevi: 14,13 persen
- Sendi Ferdiansyah: 12,25 persen
- Raendi Rayendra: 5,8 persen
- Atang Trisnanto: 4,13 persen