Demo Tolak Revisi UU Pilkada

Demo di Gedung DPR RI Kemarin, 2 Mahasiswa Unpak Bogor Masih Belum Pulang, Orang Tua Dilibatkan

Penulis: Rahmat Hidayat
Editor: Naufal Fauzy
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Polisi berjaga mengamankan aksi unjuk rasa Darurat Indonesia didepan gedung DPR/MPR, Jakarta Selatan, Kamis (22/8/2024). Sejumlah elemen masyarakat sipil, mulai dari buruh, komika, mahasiswa hingga aktivis menggelar aksi demonstrasi menolak pengesahan Revisi UU Pilkada. Aksi tersebut merupakan bagian dari gerakan darurat Indonesia yang viral di media sosial setelah DPR bermanuver mengabaikan putusan MK

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Dua mahasiswa Universitas Pakuan (Unpak) Kota Bogor diduga ditangkap aparat saat ikut aksi demonstrasi di Gedung DPR RI kemarin, Kamis (22/8/2024).

Mahasiswa berinisial A (20) dan R (20) hingga kini masih belum pulang.

“Masih ditahan. Informasinya sekarang sudah ada di Polda,” kata Menteri Luar Kampus, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Naufal saat dijumpai TribunnewsBogor.com di Kampus Unpak, Jumat (23/8/2024).

Untuk kronologisnya sendiri, A dan R terpisah saat demonstrasi di sana sudah memanas.

Semua mahasiswa dari Unpak saat itu berada dalam barisan yang sama.

A dan R ini merupakan mahasiswa dari Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) dan Fakultas Hukum (FH).

“Posisinya kejepit juga kita kemarin saat mulai rusuh. Tapi, kita masih satu barisan. Nah, ketika di sekitaran gerbang itu kawan kita sudah tidak ada atau terpisah,” tambahnya.

Kemungkinan ia menduga, A dan R langsung ditarik oleh seseorang dan terpisah dengan barisan.

“Dugaan kita pas awal rusuh,” tambahnya.

BEM Universitas Pakuan pun langsung berkoordinasi dengan dua rekannya ini. 

Koordinasi dengan lembaga bantuan hukum (LBH) dan BEM kampus lain yang mengikuti demontrasi sudah dilakukan.

“Informasi terakhir itu orang tua harus ikut mendampingi,” tandasnya.

Berita Terkini