"Bagian pertama, sela telapak tangan, dimulai dari yang kanan lalu ke kiri. Ini sunnah pertama yang kita lakukan," sambungnya.
3. Berkumur-kumur
Langkah berikutnya adalah berkumur-kumur lalu kemudian menyesap air ke hidung.
"Dengan satu cidukan air (air ditaruh di kedua telapak tangan), lalu kumur-kumur, bisa dilakukan dengan dua pendekatan. Pertama, kumur-kumur, kedua sebagian airnya dihisap. Itu yang dihisap namanya isyti'syak," imbuh Ustaz Adi Hidayat.
4. Basuh wajah
Langkah wudhu selanjutnya yang wajib dilakukan adalah membasuh wajah.
Ustaz Adi Hidayat mengurai penjelasan detail soal membasuh wajah.
Bahwa Anda harus mengusapkan air ke seluruh wajah hingga ke dekat bagian leher.
"Ambil airnya, lalu tumpahkan di wajah. Bagian jempol (di belakang telinga) lalu basuh. Kalau sekali belum cukup (membasuh seluruh wajah), basuh lagi. Dua kali juga bisa cukup," ujar Ustaz Adi Hidayat.
Terkait dengan jumlah basuhan, Ustaz Adi Hidayat menyebut tak ada patokan pasti.
"Ada yang versi sekali (membasuh wajah), versinya Ibnu Abas yang menyontoh praktek Nabi kalau di Al Bukhori. Versi kedua yang versi Abdullah Bin Zaid, dua kali dua kali. Versi Utsman bin Affan, tiga kali tiga kali. Versi yang dimaksud adalah pengalaman sahabat melihat wudhunya nabi," pungkas Ustaz Adi Hidayat.
Baca juga: Ustaz Adi Hidayat Jelaskan Panduan Mandi Wajib yang Diajarkan Rasulullah, Jangan Sampai Salah Urutan
5. Basuh tangan sampai siku
Berikutnya adalah membasuh tangan di tahapan berwudhu.
Ditegaskan Ustaz Adi Hidayat, Anda harus membasuh tangan hingga ke sikut, bukan cuma telapak tangan.
"Tadahkan air di kedua telapak tangan, lalu tuangkan air sampai ke siku, ratakan dengan tangan. Kalau dirasa belum cukup, ambil lagi airnya, tumpahkan dan usap air ke tangan hingga siku," imbuh Ustaz Adi Hidayat.
Yang penting dari tangan kanan dulu, ratakan air dari telapak ke siku, bukan sebaliknya.
6. Usap kepala
Langkah selanjutnya adalah mengusap kepala dari depan hingga ke belakang.