TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Wakil Bupati Bogor Ade Ruhandi atau Jaro Ade sempat saling tunjuk dengan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi soal bangunan di Puncak Bogor.
Sebab salah satu taman rekreasi yang diduga jadi biang kerok banjir itu ternyata milik anak perusahan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Provinsi Jawa Barat.
Taman rekreasi bernama Hibisc Fantasy Puncak itu berdiri di atas lahan yang dulunya merupakan kebun teh dan hutan.
Parahnya lagi, Hibisc Fantasy itu ternyata milik BUMD Provinsi Jawa Barat.
Hal itu rupanya baru diketahui oleh Jaro Ade.
"Oh ini BUMD Provinsi?," tanya Jaro Ade dilansir dari Youtube Kang Dedi Mulyad Channel, Jumat (7/3/2025).
"Iya PT Jaswita," jawab Kasatpol PP Jawa Barat, M Ade.
"Bukan, punya Pemda," kata Demul.
Namun Jaro Ade pun bersikukuh bahwa itu milik Dedi Mulyadi yang saat ini menjabat sebagai Gubernur Jabar.
"BUMD Provinsi kan? Ya punya bapak, Pak Gubernur," katanya.
Demul pun mengatakan bahwa dirinya meminta maaf, meski pembangunan itu dilakukan saat dirinya belum menjadi Gubernur.
"Ya kan makanya saya minta maaf, saya salah," kata Dedi Mulyadi.
Lalu Jaro Ade pun berkelakar bahwa Dedi Mulyadi harus meminta maaf kepada masyarakat.
"Minta maaf ke masyarakat Bogor Pak, yang meninggal, yang banjir," kata Jaro Ade.
"Udah, udah berkali-kali minta maaf. Karena bentuk permintaan maaf saya adalah dibongkar," kata Dedi Mulyadi.