Hingga akhirnya Abdul Razak Bangkalan mendapat kepastian bahwa pria yang membawa Eka bernama Agus, pria berusia 36 tahun.
Bergegas Abdul Razak meminta temannya menelepon Agus.
Sangat tak disangka saat itu justru Eka yang menjawab.
"Istri saya jawab ditanya sama teman saya, si agus tidur katanya. posisinya dimana ? di Surabaya," katanya.
Abdul Razak tak mau gegabah, ia memilih menunggu Eka dan Agus di ujung Suramadu, mulai dari pukul 23.00 WIB sampai 08.00 WIB.
Ia berhasil menemukan tempat persembunyian Eka setelah ingat modus istrinya.
Eka rupanya pernah mengelabui Abdul Razak, dia meminta antar suami bertemu Agus dengan berpura-pura mengambil barang.
"Saya ingat pernah ngantar istri saya mengambil COD, cuma saya nunggu agak jauh motornya di sini orang tempatnya di situ, ternyata yang ngasih bingkisan itu laki-laki saya lihat di spion," katanya.
Abdul Razak pun mendatangi tempat tersebut dan benar saja Eka dan Agus ada di lokasi tersebut.
Kebohongan Eka juga dilakukan pada pemilik kos.
Kasat Reskrim Polres Bangkalan, AKP Hafid Dian Maulidi mengatakan Eka mengaku sebagai pasangan suami istri pada pemilik kos.
"Mendaftarkan di kos itu menggunakan akta nikah atau surat nikah milik dirinya bersama suaminya atas nama AR. Tapi korban perempuan tinggal dengan pria lain, yakni korban berinisial AA," katanya.
Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp :
https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6w