SOSOK Aura Korban Gusur yang Tolak Uang Kontrakan dari KDM, Calon Mahasiswi UI Pakai Makeup Palsu

Penulis: Sanjaya Ardhi
Editor: Ardhi Sanjaya
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

SOSOK AURA CINTA - Pantas Tak Butuh Uang Kontrakan dari Dedi Mulyadi, Korban Gusur yang Protes Perpisahan Sekolah Ternyata Beauty Vlogger, Review Make Up Palsu

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Calon mahasiswi Universitas Indonesia, Aura Cinta menjadi korban gusur di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat.

Meski sudah tak punya rumah, Aura justru menolak bantuan uang Rp 10 juta dari Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.

Tak hanya menolak, lulusan SMA Negeri 1 Cikarang Utara tersebut juga protes keras terhadap kebijakan Dedi Mulyadi yang melarang perpisahan sekolah.

Aura mengaku membela kepentingan adiknya yang akan ikut perpisahan sekolah.

Ibunya pun mendukung, ia rela membayar jutaan demi anaknya ikut acara tersebut.

Padahal selama ini keluarga mereka tinggal di bantaran sungai, tepatnya di atas tanah negara.

"Jadi kan saya melihat pemandangan jadi aneh buat ngontrak rumah aja gak punya ini masih ngurusin pengen wisudaan sama perpisahan," kata Dedi Mulyadi.

KDM menekankan sebenarnya tidak ada uang pengganti atas penggusuran yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Bekasi.

Tapi atas dasar kemanusiaan, Dedi Mulyadi mendorong BJB memberikan bantuan dari program Corporate Social Responsibility (CSR) sebesar Rp 10 juta untuk warga mengontrak rumah sementara.

"Saya ini karena faktor kemanusiaan aja. Saya tidak akan membantu orang yang digusur karena menggunakan tanah negara karena itu salah. Saya bantu orang yang hari ini tidak punya uang untuk bayar kontrakan. Tapi saya juga gak akan bantu orang yang bayar kontrakan gak punya tapi speak up pengen ada wisuda pengen ada perpisahan," katanya.

Orang tua Aura Cinta yang berasal dari Solo, Jawa Tengah, menerangkan bahwa kritik soal larangan perpisahan sekolah itu hanya sebagai pengantar di video untuk memprotes penggusuran yang mereka alami.

"Saya percaya anda sangat kritis, cuma kritisnya harus objektif. Ini kan keluarga kaya boleh speak up apapun," kata Dedi Mulyadi.

Meski sempat berdebat panjang, namun KDM tetap mengucap terimakasih pada Aura atas sikap kritisnya.

"Saya ucapin terimakasih, saya bersedia dikritik dan yang mengkritiknya saya undang. Dan yang mengkritik saya bantu juga untuk kontrakan," kata Dedi.

Tak disangka, Aura Cinta justru merasa tak memerlukan bantuan dari Dedi Mulyadi untuk mengontrak rumah.

Halaman
123

Berita Terkini