Sedangkan lulusan Yamaguchi berwarna kekuningan.
"Tapi lihat bentuknya," katanya Josua.
Dalam ijazah yang asli, nama lulusan ditulis menggunakan alfabet biasa.
"Huruf kanjinya berbeda," katanya.
Baca juga: Tertawakan Penuduh Ijazah Jokowi, Peneliti dari Jepang Kuliti Ijazah Rismon, Beda dengan yang Asli
Josua mengatakan perbedaan paling mencolok yakni jumlah stempel pada ijazah.
Ijazah Rismon hanya memiliki satu stempel saja.
"Yang paling mengesalkan di sini ada dua stempel. Master dan doctor itu dua," katanya.
Bukan hanya ijazah S2 saja, Josua M Sinambela juga menyoroti ijazah S3 Rismon.
Pada ijazah asli, tidak ada tanda tangan tetapi menggunakan stempel.
Baca juga: Lebih Parah dari Skripsi Jokowi, Paper Rismon Ternyata di Tempat Sampah Jepang, Rugikan Negara
"Ijazah Doctor ini yang diakui dia, bisa lihat perbedannya. Ijazah kanji Jepang itu tidak ada yang pakai tanda tangan, saya bisa pastikan. Semuanya pakai stem saja dan menggunakan kanji," jelasnya.
Selain itu terdapat pula program studi yang ditulis pada pojok atas kanan ijazah.
"Semua program doctor itu ada bidang ilmunya (bagian atas). Nah di sini hanya nomor saja, itu sudah berbeda banget. Saya gak bisa bilang palsu, mungkin hanya 99 persen saja palsunya," katanya.
Bentuk tulisan di ijazah Rismon juga tidak seperti milik lulusan Yamaguchi asli.
"Hurufnya sangat rapih. rata kanan kiri. Di sini (ijazah Rismon) melenceng. Saya gak tahu ada ijazah seperti itu yah," katanya.
Paling parah menurut Josua yakni tulisan tanggal di bagian ijazah.