Reaksi Agnez Mo dari Sentil EQ DPR hingga Pesan Mendalam, Ikut Soroti Permintaan Maaf Sufmi Dasco

Agnez menyempatkan diri untuk mengamati situasi di Indonesia meski dia tengah sibuk di Amerika.

"Anarki bukanlah jawabannya, melainkan introspeksi diri," kata Agnez.

Terlepas dari semua ini, dia berharap Indonesia tetap kuat. 

Agnez mengaku bahwa dia selalu berusaha membawa dan mengharumkan nama Indonesia dengan bangga di panggung dunia.

Bahkan ketika beberapa orang mencoba mengeksploitasi namanya untuk kepentingan pribadi, Agnez mengaku harapannya tak pernah goyah.

"Keyakinan saya selalu bahwa Indonesia akan bangkit," katanya.

"Jadi, izinkan saya mengatakan ini dengan jelas: Jangan biarkan diri kalian terprovokasi. Jangan biarkan diri kalian dimanipulasi. Kita lebih bijaksana. Kita lebih kuat. Kita bukan lagi Indonesia tahun 1998," imbuh Agnez.

"Warga jaga warga. Karena pada akhirnya, kita adalah satu bangsa terikat bersama oleh satu kebenaran: Bhinneka Tunggal Ika," ungkapnya.

Reaksi DPR Minta Maaf

Agnez Mo juga mereaksi permintaan maaf Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco atas polemik yang terjadi dan menimbulkan kekisruhan di masyarakat.

Agnez melalui Instagram Story akun pribadi miliknya turut mengunggah ulang video permintaan Sufmi Dasco.

Dia tidak mengkritisi permintaan maaf itu.

Agnez membubuhi caption video permintaan maaf DPR itu dengan kata, "kelas."

Berikut isi permintaan maaf Sufmi Dasco yang diunggah di akun pribadi @sufmi_dasco pada Rabu (3/9/2025).

"Selaku pimpinan DPR kami menyatakan permohoan maaf atas kekeliruan serta kekurangan kami sebagai wakil rakyat dalam menjalankan tugas dan fungsi mewakili aspirasi masyarakat yang selama ini menjadi tanggung jawab kami," kata Sufmi Dasco.

"Tentunya permintaan maaf ini tidak cukup tanpa evaluasi dan perbaikan secara menyeluruh, dan akan dilakukan dalam waktu yang sesingkat-singkatnya," sambung Sufmi Dasco.

Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t