Kesaksian Anak Soal Kondisi Terakhir Brigadir Esco, Briptu Rizka Tak Bisa Ngelak : Gak Bangun-bangun
Kesaksian Anak soal kondisi terakhir Brigadir Esco, Briptu Rizka Tak Bisa Mengelak : Ayah Tiduk Ndak Bangun-bangun
Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Ardhi Sanjaya
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Anak Brigadir Esco Faska Rely mengungkap kondisi terakhir anaknya. Kini Briptu Rizka Sintiyani pun tak bisa lagi mengelak.
Sang anak rupanya sempat melihat kondisi terakhir Brigadir Esco sebelum jasadnya ditemukan di kebun belakang rumah, Dusun Jembatan Gantung, Kecamatan Lembar, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Minggu (24/8/2025).
Atas kematian suaminya, Briptu Rizka ditetapkan sebagai tersangka.
Meski begitu menurut kuasa hukumnya, Lalu Armayadi, kliennya tidak terlibat dalam pembunuhan Brigadir Esco.
Bahkan saat rekonstruksi pun Rizka menolak memperagakan adegan di kebun, lokasi penemuan jasad Esco.
"Sempat kami menolak untuk itu, karena kalau diperankan oleh klien saya sendiri sesuatu yang tidak pernah dilakukan, karena dia bukan pelaku. Dia tidak sama sekali melakukan itu bagaimana dia akan perankan sesuai dengan kepentingan daripada penyidik sendiri," katanya.
Menurutnya Rizka mengaku tidak tahu penyebab suaminya meninggal dunia.
"Dia sendiri tidak tahu, justru yang ada hanya duka atas kehilangan," katanya.
Padahal Briptu Rizka Sintiyani merupakan anggota polisi wanita (polwan) yang bertugas di bagian humas Polres Lombok Barat.
"Justru dia tidak tahu karena itu sedihnya," katanya.
Reaksi Rizka bahkan nilai tidak lumrah karena tidak menunjukan kepanikan ketika awal pertama kali jasad Esco ditemukan.
"Ya lumrah saya pikir seorang perempuan dengan kehilangan, dia sudah coba koordinasi dengan ke semuanya termasuk teman-temannya," katanya.
Baca juga: Kelakuan Brigadir Esco di Belakang Istri, Rizka Santai Dengar Aduan Polisi : Suamimu Banyak Hutang
Menurutnya Rizka tidak bereaksi karena dia meyakini bahwa jasad tersebut bukan suaminya.
"Tidak ada yang bisa dilakukan, dia tetap tidak percaya bahwa itu suaminya," katanya.
Bahkan Briptu Rizka sama sekali tidak melihat jasad yang ditemukan di belakang rumahnya.
"Gak ada pernah sempat karena memang dia selalu berharap mudah-mudahan ini bukan suaminya dia tidak bisa melihat. Wajar kalau kemudian naluri seorang istri," katanya.
Baca juga: Motif Pembunuhan Brigadir Esco, Terungkap Chat Terakhir dengan Briptu Rizka, Istrinya Sampai Kesal
Padahal sejak Esco hilang hari Selasa (19/8/2025), Rizka mengaku berusaha keras mencari.
Tetapi ketika jasadnya ditemukan, Rizka justru tak mau melihat dan biasa saja.
"Bukan tidak mencari atau melihat ke sana. Orang kan banyak tipe, ada yang kuat menerima cobaan. Karena memang dia tidak pernah melakukan. Menguatkan ya saksi tadi dalam reka ulang," katanya.
Keterangan Briptu Rizka justru bertolak belakang dengan kesaksian anak.
Kuasa hukum keluarga Esco, Lalu Anton Hariawan mengungkap bahwa anak melihat kondisi terakhir ayahnya.
"Saya dapat dari ayah Almarhum (Samsul), si kecil tiba-tiba bicara, saat ditanya tiba-tiba bicara, 'Mamak, kok ayah tidur-tidur aja ndak bangun-bangun'," kata Anton.
Sayangnya ketika Samsul berusaha menggali lebih dalam, si kecil justru tak lagi mau bicara.
"Begitu mau digali sama orang tua, ndak mau dia lagi," katanya.
Hal ini berbanding jauh dengan kesaksian Rizka saat rekonstruksi.
Baca juga: Lokasi Pembunuhan Intel Brigadir Esco, Sering Dipakai Ayah Ibadah, Briptu Rizka Dibantu 2 Orang
Kata Anton, banyak pernyataan Rizka yang berbeda dengan saksi-saksi.
"Saat rekonstruksi ada beberapa ketidaksesuaian keterangan tersangka dengan saksi lain. Saat pertama kali bau mayat ditemukan, jadi ada saksi dua orang ada yang menyatakan orang yang menemukan saksi A pada malam sabtu, saksi b bau mayat itu adalah malam minggu," katanya.
Pun dengan saksi yang sebelumnya menjadi pekerja di rumah Rizka dan Esco.
"Penyidik menanyakan biasanya baju kotor di sini siapa yang mencuci. Si R (Rizka) menyampaikan dia sendiri. Tetapi saksi lain menyatakan bukan, Angel namanya. Itu kan tidak berkesesuaian, jadi banyak saling benturan keterangan kemarin," katanya.
Selain itu Briptu Rizka hanya mengatakan 'oh' ketika pertama kali dikabari bahwa ada jasad di belakang rumahnya.
"Saat jenazah ditemukan saksi Siun (Amaq Siun) menyatakan saat jenazah ditemukan datang ke Rizka lewat jendela, 'Eh ada mayat di belakang rumah'. Ekspresi Rizka biasa saja. 'Oh' seperti itu ekspresinya," katanya.
Ia beralasan bersikap demikian karena mengira jasad itu bukanlah Brigadir Esco suaminya.
"Ditanya teman jaksa, 'saya biasa saja pak saya kira itu bukan suami saya'. Biasa saja tanggapannya," katanya.
Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp :
Kelakuan Brigadir Esco di Belakang Istri, Rizka Santai Dengar Aduan Polisi : Suamimu Banyak Hutang |
![]() |
---|
Motif Pembunuhan Brigadir Esco, Terungkap Chat Terakhir dengan Briptu Rizka, Istrinya Sampai Kesal |
![]() |
---|
Ekspresi Santai Briptu Rizka Saat Tahu Ada Mayat di Belakang Rumah: Saya Kira Itu Bukan Suami Saya |
![]() |
---|
Sosok Mr X di Kasus Polwan Bunuh Suami, Bantu Rizka Buang Jasad Brigadir Esco, Tersangka Baru? |
![]() |
---|
Lokasi Pembunuhan Intel Brigadir Esco, Sering Dipakai Ayah Ibadah, Briptu Rizka Dibantu 2 Orang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.