Pasca Atap Sekolah Ambruk, Siswa SMKN 1 Cileungsi Bogor Belajar Secara Daring untuk Sementara

Atap bangunan SMKN 1 Cileungsi Bogorambruk pada Rabu (10/9/2025) saat kegiatan belajar mengajar (KBM) berlangsung.

Penulis: Muamarrudin Irfani | Editor: Naufal Fauzy
TribunnewsBogor.com/Muamarrudin Irfani
ATAP SEKOLAH AMBRUK - KBM di SMKN 1 Cileungsi, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor ditiadakan pasca atap sekolah ambruk, Kamis (11/9/2025). 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CILEUNGSI - Atap bangunan SMKN 1 Cileungsi Bogorambruk pada Rabu (10/9/2025) saat kegiatan belajar mengajar (KBM) berlangsung.

Akibat kejadian tersebut dua orang guru dar 29 siswa luka-luka hingga harus dilarikan ke rumah sakit.

Pasca kejadian, saat ini tidak ada aktivitas KBM di sekolah yang berada di wilayah Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor tersebut.

Bupati Bogor, Rudy Susmanto mengatakan kegiatan sekolah ditiadakan untuk sementara waktu. 

"Kita beri waktu agar anak-anak lebih tenang secara psikologis," ujarnya, Kamis (11/9/2025).

Sementara itu, Kepala SMKN 1 Cileungsi Meisye Yeti mengatakan, seluruh siswa saat ini menjalani pelajaran dari rumah masing-masing.

Ia menyebut para siswa akan mengikuti pembelajaran secara daring hingga Jumat (12/9/2025).

"Sampai Jumat, nanti hari Senin kita sudah masuk anak-anak," ungkapnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved