Gadis Remaja Asal Rancabungur Bogor Diduga Jadi Korban TPPO, Orang Tua Berharap Dapat Keadilan

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, RANCABUNGUR - Remaja berusia 14 tahun di Bogor berinisial R diduga menjadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO).

Gadis dibawah umur tersebut sempat pergi meninggalkan rumah tanpa kabar sejak Sabtu (30/8/2025) untuk bertemu kenalannya di media sosial.

Warga Kecamatan Rancabugur, Kabupaten Bogor itu diduga mengalami pelecehan seksual oleh sejumlah orang yang baru dikenal selama hilang kabar.

Setelah dua pekan menghilang, keberadaan R akhirnya berhasil diketahui berada di wilayah Kota Bogor lalu dijemput oleh pihak keluarga.

Pihak kepolisian pun telah mengamankan dua orang pria berinisial P dan I yang diduga terlibat dalam kasus ini.

Saat ini pihak kepolisian sedang mendalami kasus tersebut dengan menggali keterangan dari terduga pelaku maupun korban.

Sementara itu, orang tua korban yakni Halimah berharap anaknya mendapat keadilan dalam kasus tersebut.

"Saya minta keadilan dong buat anak saya, mentalnya juga udah kayak gitu, kena mental juga," ujarnya kepada wartawan, Selasa (16/9/2025).

Baca juga: Kronologi Gadis Remaja Asal Rancabungur Bogor Diduga Jadi Korban TPPO, Awalnya Kenalan Via Medsos

Halimah mengaku prihatin atas kejadian yang menimpa putri ketiganya tersebut karena menjadi korban kekerasan seksual.

Ia pun meyakini bahwa saat anaknya pergi meninggalkan rumah hanya untuk sekedar nongkrong.

Pasalnya, kata dia, saat pergi sang anak tidak membawa persiapan apapun baik uang maupun pakaian.

Bahkan saat pergi meninggalkan rumah, anaknya tidak membawa handphone lantaran tertinggal di rumah.

"Ini yang saya sedihin dia keliling ketemu orang diajak, pelecehan, ketemu orang baru diajak, pelecehan juga," ucapnya.

Sebelumnya diberitakan, seorang gadis yang tinggal di wilayah Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor diduga menjadi korban tindak pidana perdagangan orang ( TPPO).